Mengelola Uang Bank Menjadi Investasi Emas dan Modal Usaha

Terserah kita mau butuh berapa dari taksiran gadai tersebut. Namun, saya selalu menerima taksiran maksimal tersebut. Selanjutnya, uang dari hasil gadai tersebut saya gunakan untuk tambahan modal usaha. Keuntungannya, sekarang saya mempunyai emas murni dan dana segar untuk modal usaha tambahan.  

Simpan di Bank

Keuntungan dari operasional usaha, sebagian saya masukkan ke rekening bank sebagai usaha jaga-jaga untuk kebutuhan yang tidak terduga. Setelah membeli emas murni kembali dan menggadaikannya untuk mendapatkan dana segar serta membeli barang,  selebihnya digunakan untuk membayar cicilan dan bunga pegadaian serta kebutuhan lainnya. Tambahan, jika ada simpanan uang lebih dari keuntungan usaha maka saya kembali melakukan tindakan yang pertama yaitu: mengambil uang dari bank, membeli emas, menggadaikan emas dan menambah modal usaha tersebut, dan mengembalikannya kembali ke bank, demikian seterusnya. Sebuah literasi keuangan (Finacial Literacy)  atau melek keuangan yang saya peroleh dari sang motivator.  

Pemilikan uang di bank yang dijamin oleh LPS juga dilakukan sebagai  ssarana untuk transaksi usaha  atau transaksi bank biasa dengan teman dan  keluarga. Saya merasakan bahwa kepemilikan rekening di bank yang dijamin oleh LPS membuat hidup lebih nyaman karena tidak ada rasa khawatir tentang simpanan di bank. Bukan itu saja. Dengan menyimpan di bank maka kejadian yang tidak terduga seperti kebakaran yang menghabiskan harta atau uang hilang dalam bentuk cash bisa dihindari.  

Kita perlu memahami bahwa kejadian yang tidak diinginkan di masa depan tidak bisa kita prediksi. Oleh sebab itu, cara menyimpan uang cash di rumah dalam jumlah banyak mengundang risiko. Bukan hanya kejadian alam seperti kebakaran, kebanjiran atau gempa bumi tetapi kejadian yang diakibatkan oleh manusia seperti pencurian atau perampokan juga kerapkali terjadi. Kita sering mendengar berita di media massa, televisi atau online tentang perampokan yang membawa kabur uang atau harta benda lain sebuah keluarga yang jumlahnya hingga ratusan juta rupiah.

Bahkan, berita kehilangan dana sekolah di sebuah sekolah kejuruan di Kota Denpasar  beberapa bulan yang lalu mengagetkan dunia pendidikan  Provinsi Bali. Pihak Dinas Pendidikan setempat sangat menyayangkan tindakan manajemen sekolah yang "berani" atau ceroboh menyimpan uang cashdalam jumlah kurang lebih setengah miliar dalam brankas sekolah. Padahal dana tersebut sangat penting digunakan untuk perbaikan fasilitas sekolah dan gaji guru.

 Memahami tentang kejadian fatal yang tidak bisa diduga, maka alangkah baiknya jika uang yang anda miliki perlu disimpan dalam bank yang dijamin LPS. Jika, uang anda ingin "beranak-pinak" maka langkah diversifikasi investasi adalah langkah bagus yang bisa dilakukan. Apalagi, saya yang bekerja sebagai wiraswasta yang tidak bisa mengandalkan gaji dari perusahaan atau negara,  melakukan investasi sebagai langkah cerdas finansial yang harus saya lakukan. Meskipun, saya bukanlah orang yang mahir seperti seorang motivator atau financial planner (perencana keuangan) seperti Safir Senduk. Tetapi, kemauan untuk mengelola keuangan pribadi (Self financial) dari uang bank demi masa depan yang lebih baik harus dilakukan dengan senang hati.

Cerdas finansial semakin kuat setelah saya mengikuti seminar tentang perlunya strategi dalam mengelola keuangan di era teknologi digital. Lagi-lagi kontribusi bank BRI sebagai bank yang dijamin oleh LPS terlibat dalam acara tersebut. Perlunya peloporan keuangan usaha agar bisa digunakan untuk mendapatkan dana segar tambahan dari bank dan mengelola keuangan pribadi agar bisa tersimpan dengan baik di bank. Menurut salah satu pembicara di acara seminar tersebut menyatakan bahwa bukan berapa banyak uang yang dihasilkan dari usaha tetapi berapa jumlah uang yang tersimpan di bank atau berbagai investasi merupakan bukti kongkrit cerdas finansial. 

Mengelola keuangan dengan melakukan investasi untuk usaha kreatif (Sumber: dokumen pribadi)

Cerdas dalam mengelola keuangan tidak membutuhkan kepandaian dalam teori tetapi perlu nyali yang kuat untuk bertindak. Saya berani mengambil uang tersimpan di bank yang dijamin LPS untuk investasi dan modal usaha. 

Meskipun, hasil investasi dan usaha akan bermuara kembali ke bank. Itulah cara cerdas finansial yang bisa lakukan untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik di masa depan.  Karena, saya merasa bahwa kejadian yang akan terjadi di masa depan tidak bisa diprediksi. Maka, menyimpan uang di bank dan melakukan berbagai investasi adalah jalan terbaik yang harus saya tempuh.