Mohon tunggu...
Casmudi
Casmudi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Seorang bapak dengan satu anak remaja.

Travel and Lifestyle Blogger I Kompasianer Bali I Danone Blogger Academy 3 I Finalis Bisnis Indonesia Writing Contest 2015 dan 2019 I Netizen MPR 2018

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Minyak Kayu Putih Aromaterapi, Sensasi Minyak Eukaliptus yang Menenangkan Hati

6 November 2016   19:48 Diperbarui: 6 November 2016   20:58 706
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kayu Putih Aromatherapy Cap Lang (Sumber: Cap Lang Indonesia)

Pernahkah kita berkunjung atau merasakan jasaSalon Per Aqua (SPA)?Perhatikan orang yang sedang dipijat terapi, dia benar-benar dalam kondisi nyaman dan rileks hingga setengah tertidur. Selidik punya selidik, bukan hanya sensasi pijatan yang memberikan suasana nyaman dan rileks tetapi minyak wangi aromaterapi yang digunakan oleh terapis ikut andil memberikan efek tenang pada pasien.

Wangi aromaterapi memang sangat bermanfaat bagi tubuh. Bahkan, aromaterapi  menjadi salah satu alternatif bagi mereka yang sedang mengalami tekanan batin dan stress. Mengapa? karena terapi dengan menggunakan wewangian dari berbagai jenis tanaman bisa membuat seseorang menjadi lebih rileks dan tenang.

Sebagai informasi, menurut Wikipedia menyatakan bahwa aromaterapi merupakan istilah generik bagi salah satu jenis pengobatan alternatif yang menggunakan bahan cairan tanaman yang mudah menguap yang dikenal dengan minyak essensial dan senyawa aromatik lainnya dan tumbuhan yang bertujuan untuk mempengaruhi suasana hati atau kesehatan seseorang yang sering digabungkan dengan praktik pengobatan alternatif dan kepercayaan kebatinan.

Banyak jenis aromaterapi yang sering kita jumpai. Apalagi, kalau kita berkunjung atau merasakan sensasi SPA maka kita bisa merasakan berbagai macam wewangian aromaterapi yang kita inginkan. Beberapa jenis wangi aromaterapi yang bisa kita ketahui di antaranya: Alang-alang, Basil, Bergamot, Cedarwood, Cendana, Chammomile Roman, Chamomile, Clary Sage, Clove, Cypress, Eucaliptus, Geranium, Ginger, Grapefruit, Jasmine, Juniper, Kenanga/ylang-ylang, Lavender, Lemon, Mandarin, Mawar, Orange, Patchouli, Peppermint, Rosemary, Sandalwood, Strawberry, Tea Tree dan  Thyme.  

Lantas, bagaimana dengan minyak kayu putih aromaterapi yang berlabel Cap Lang? Minyak kayu putih aromaterapi produksi PT. Eagle Indo Pharma berkhasiat memberikan sensasi yang lain dibandingkan dengan minyak kayu putih sebelumnya. Ada perbedaan mencolok dengan minyak kayu putih sebelumnya, yaitu terdapat garis hijau yang melingkari botol atau kemasan. Ciri khas ini menandakan bahwa minyak kayu putih tersebut mengandung wangi aromaterapi. Sedangkan, yang tanpa garis hijau melingkar berarti minyak kayu putih biasa.  

Minyak kayu putih aromaterapi (Sumber: Caplang.com)
Minyak kayu putih aromaterapi (Sumber: Caplang.com)
Saya memahami betul bahwa kondisi cuaca yang tidak menentu membuat badan mudah terserang sakit. Apalagi, jika kita sering bepergian ke luar rumah dalam rangka kerja atau travelling,kehadiranminyak kayu putih aromaterapi sangatlah membantu. Saya sekeluarga sering membawa minyak kayu putih aromaterapi sebagai “alat jaga-jaga” alias sedia payung sebelum hujan jika terjadi perubahan kondisi tubuh. Wanginya yang menenangkan khas aromaterapi membuat badan menjadi lebih rileks dan tenang. Ketika menghirup wanginya, aromaterapinya memberikan efek ketenangan hati.

Minyak kayu putih aromaterapi dari keluarga Cap Lang telah menjadi bagan dari keluarga. Aromanya bikin rileks dan tenang (Sumber: dokumen pribadi)
Minyak kayu putih aromaterapi dari keluarga Cap Lang telah menjadi bagan dari keluarga. Aromanya bikin rileks dan tenang (Sumber: dokumen pribadi)
Minyak kayu putih aromaterapi kini telah menjadi teman perjalanan keluarga kami. Bahkan, jika melakukan perjalanan jauh dengan sepeda motor, saya tak lupa membawa minyak kayu putih aromaterapi tersebut. Kondisi cuaca yang tidak bisa ditebak membuat badan mudah lelah. Apalagi, jika terjebak kemacetan dalam perjalanan. Wangi aromaterapinya bisa digunakan sebagai pengobatan dan memberikan efek rileks selama perjalanan jauh.

Bukan hanya itu, perubahan cuaca berpengaruh juga terhadap kondisi tubuh saat bekerja. Kondisi tubuh yang sering saya alami ketika bekerja di luar rumah adalah mudah terserang perut kembung, mual dan masuk angin. Bahkan, jika sedang melakukan perjalanan jauh dan masuk angin melanda, saya menyempatkan untuk berhenti atau istirahat. Dan, minyak kayu putih aromaterapi memberikan efek hangat dan menghilangkan perut kembung dan masuk angin.

Baru-baru ini, karena kondisi cuaca yang mudah berubah membuat kondisi badan anak saya mudah terserang masuk angin. Kecapaian karena main futsal dan pulang kehujanan menjadi badan mudah terserang masuk angin. Solusinya, minyak kayu putih aromaterapi menjadi sarana untuk memberikan efek hangat di badan dan menghilangkan masuk angin tersebut. Bahkan, agar lebih cepat meresap ke tubuh, minyak  kayu putih tersebut dioleskan ke seluruh tubuh.

Saya sendiri merasa bahwa minyak kayu putih aromaterapi eukaliptus dapat digunakan untuk membersihkan, menyeimbangkan, menyegarkan, dan menstimulasi kulit. Dan bisa digunakan sebagai antiseptik, obat bengkak dan membantu masalah pernafasan. Bahkan,  minyak kayu putih aromaterapi juga manjur untuk mengobati gigitan serangga.    

Ngakunya pria sejati sih, tapi masuk angin juga. Untung ada minyak kayu putih aromaterapi. Rasa mual, kembung dan masuk angina karena kehujanan jadi hilang (Sumber: dokumen pribadi)
Ngakunya pria sejati sih, tapi masuk angin juga. Untung ada minyak kayu putih aromaterapi. Rasa mual, kembung dan masuk angina karena kehujanan jadi hilang (Sumber: dokumen pribadi)
Untuk memahami lebih jelas tentang pemakaian minyak kayu putih aromaterapi, kita bisa melihat tayangan video berikut ini:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun