Mengenalkan Dunia Otomotif Pada Anak : Cuci Kendaraan Bersama

Anak dan Otomotif.

Dua 'dunia' yang membuat takjub. Yang satu dengan celoteh mereka, tingkah laku - yang kadang bikin senyum geli karena melihat adanya kesamaan genetik sifat disana dan tentu saja senyum sekaligus tangis mereka. Pertanyaan pertanyaan mereka. Keluguan. Purity.

Yang satu lagi ? Besi beradu. Kuku hitam hitam, bau oli yang wangi, mesin bersuara garang  dan adrenalin memuncak di rpm 7-8000.   Frustasi , melihat rival yang berada di depan, jalan di endonesah yang tidak rata. Hujan yang turun setelah berkeringat ngelap ruji satu persatu.   Atau senyum sinis saat menyalib sembari melirik sedikiit saja, sekedar untuk mendapat pengakuan yang sejatinya minim artinya. Burn rubber, not your soul.

Bisakah mengenalkan keduanya?  Tentu bisa.

Ada memang rasa ketertarikan yang murni dari sang anak. Didalam pikirannya sana, rasa ketertarikan terhadap dunia otomotif memang 'sudah ada dari sananya'. Gak perlu perkenalan, dia akan banyak menunjukkan minatnya. Ada lagi yang memang orang tua 'mengarahkan' sang anak untuk juga mencintai dunia tersebut, seperti halnya  dalam diri orang tuanya. Ada yang bergerak diantaranya.

Sekedar memberi 'jalan' untuk ketertarikan sang anak. Sisanya? Biar mereka yang menentukan.

Cuci Mobil Bersama.

Setelah 5 hari terseret didalam kesibukan, tunggangan tak sempat dicuci.  Mencuci mobil dan motor termasuk didalam perawatan. Sekarang ini banyak para pemilik kendaraan yang memanfaatkan tempat cuci kendaraan dengan alasan malas, capai atau lebih 'sreg' apabila mobil/motor dicuci di tempat cuci mobil/motor profesional. Lebih bersih.

Padahal , ritual cuci kendaraan bersama di rumah dengan anak bisa membantu mereka untuk lebih mengenal dunia otomotif, dengan cara yang menyenangkan. Saatnya menggantikan waktu untuk lebih dekat dengan mereka. Lagipula, anak mana sih yang gak suka main air?  Hitung hitung membersihkan kendaraan sekaligus acara rekreasi keluarga secara murah yang bisa dilakukan sendiri.

Ngirit tiket masuk waterbom juga kan ?

Ritual cuci kendaraan bersama anak pada akhir pekan. Bisa jadi sarana edukasi, rekreasi dan pengenalan pada dunia otomotif melalui media yang menyenangkan bagi mereka. - crestock.com

Ajak anak anak untuk mencuci kendaraan bersama. Sebaiknya dilakukan pada pagi hari, saat udara pun masih segar dan mereka belum mandi. Apabila memungkinkan, gunakan selang dan sabun cuci kendaraan yang sedikit banyak. Busa, air menjadi sarana permainan mereka.  Saat mencuci, biarkan mereka bereksplorasi dengan permukaan kendaraan. Mengenali. Apa itu lampu. Jok , per, roda. Apa itu bumper dan fungsinya. Jelaskan dengan sedikit story telling atau mendongeng.

Pergunakan waktu tersebut juga untuk mendengarkan cerita cerita mereka. Mungkin ada yang terlewat saat mereka tak sempat bercerita pekan sebelumnya. Mengenai kejadian di sekolah , teman dan lain hal. Apabila mereka sudah mempunyai sepeda, maka sepeda anak pun bisa menjadi sarana yang baik untuk mereka berperan didalamnya lebih mendalam.

13987092111861440085

Sepeda ataupun mainan mereka bisa menjadi media yang efektif bagi pengenalan dunia otomotif bagi anak. Bermain peran dan terlibat didalamnya adalah sebuah pembelajaran. - cleanhappen.com

Tetap, usahakan untuk juga menjelaskan kepada mereka pentingnya menghemat air. Penggunaan ember, sabun cuci yang ramah lingkungan dan lingkungan sekitar. Buat acara ritual mencuci mobil ini sebagai sesuatu yang edukasional, menyenangkan dan komunikasi internal keluarga.

Usia anak adalah saat mereka mengenal. Mengenali lingkungan, alam , interaksi dengan sesama manusia dan bahkan diri mereka sendiri.  Tuntun pertanyaan mereka menuju arah diskusi yang menyenangkan. Namun tidak perlu terlalu dalam. Biarkan mereka berkembang dengan imajinasi mereka sendiri.

Saat itu sudah terjadi , memori 'menyenangkan' telah terpatri di benak mereka. Acara cuci kendaraan bukan sekedar duduk menunggu di ruang  yang sumpek atau terbuka dan rasa kebosanan karena hanya melihat dari kejauhan. Mereka bermain peran didalamnya. Terlibat, bukan hanya jadi penonton.

Dan lain kali saat anda menyerukan kata ajaib "cuci kendaraan", sebuah ketertarikan yang positif akan tampak di bola mata mereka.

1398709478700745006

"Wax on, Wax Off". Salah satu adegan yang terpatri pada ingatan saat dulu kala menyaksikan film Karate Kid  bukan melulu pelajaran tentang membela diri dan berantemannya saja. Justru dua kata 'sakti' tersebut dan filosofi yang dalam dalam pelajaran yang awalnya tampak menyebalkan : membuat sebuah mobil kuno yang busam menjadi cilong dan kembali 'bernyawa'. Tak perlu jadi Mr. Miyabi untuk melakukannya. Anda pun bisa mempraktekannya dirumah dengan anak dengan pelajaran dan komunikasi yang terbangun didalamnya - cinematicthoughts.com

Tak percaya?

Coba sendiri akhir pekan ini dan setelah usai ritual cuci  kendaraan bersama  ini segera minta anak anak untuk mandi dan berkering diri. Segelas susu coklat hangat dan pisang goreng mengepul buatan Bunda sudah menanti sebagai bagian puncak dari acara.

Salam ngoprek,

Music Video courtesy of Youtube :  Jack Johnson - Upside Down