Bakteri Anaerob Obligat, adalah bakteri anaerob yang tidak memerlukan oksigen bebas untuk melangsungkan proses respirasi. Bakteri ini hanya dapat tumbuh di tempat yang tidak mengandung oksigen dan akan teracuni bahkan mati jika ada oksigen. Contoh bakteri anaerob obligat adalah bakteri Bacteroides Fragilis, dan bakteri Pevotella melaninogenica.
Bakteri Anaerob Fakultatif, adalah bakteri anaerob yang dapat tumbuh dengan baik pada lingkungan dengan tingkat oksigen yang rendah. Mereka tidak membutuhkan oksigen dalam pembentukan energi, tetapi oksigen dapat memacu proses metabolisme, sehingga proses respirasi dapat lebih baik daripada bakteri aerob. Contoh bakteri ini adalah Streptococcus pneumoniae  dan bakteri Escherichia coli.
Yang ketiga, bakteri dibedakan berdasarkan cara mendapatkan makanan, yakni :Â
Bakteri autototrof, yaitu bakteri yang memproduksi  sendiri makanannya. Bakteri autotrof terdiri dari :Â
Bakteri fotoautotrof, merupakan bakteri yang membutuhkan bantuan energi cahaya matahari untuk membuat makanannya dengan mengubah bahan anorganik menjadi bahan organik. Contoh bakteri ini Rhodopseudomonas dan Rhodospirillum.
Bakteri kemoautotrof, merupakan bakteri yang memanfaatkan energi dari rekasi kimia untuk membuat makanannya sendiri dari bahan organik. Contoh bakteri kemoautotrof adalah bakteri Nitrosococcus dan bakteri Nitrosomonas
Bakteri heterotrof, yaitu bakteri yang memperoleh makanan dari organisme lain. Bakteri heterotrof terdiri dari :
Bakteri parasit, adalah bakteri yang memperoleh makanan dari organisme yang ditumpanginya. Umumnya bakteri parasit merupakan bakteri yang merugikan. Contoh bakteri parasit adalah batkeri Mycobacterium tuberculosi.
Bakteri saprofit, adalah bakteri yang memperoleh makanannya dari sisa-sisa organisme lain. Contoh bakteri saprofit adalah bakteri Escherichia coli.
Bakteri adalah organisme bersel satu. Tidak seperti sel-sel yang menyusun tubuh suatu makhluk hidup yang merupakan sel eukariotik, sel bakteri termasuk ke dalam sel prokariotik. Kedua sel mempunyai perbedaan yang signifikan apabila kita lihat dengan seksama.
Sel prokariotik adalah sel yang tidak memiliki sistem endomembran, oleh karena itu sel prokariotik memiliki materi inti yang tidak dibatasi oleh sistem membran dan memiliki organel yang tidak dibatasi oleh sistem membran, sedangkan sel eukariotik adalah  sel yang memiliki sistem endomembran.