Mohon tunggu...
Carlos Nemesis
Carlos Nemesis Mohon Tunggu... Insinyur - live curious

Penggiat Tata Kota, tertarik dengan topik permukiman, transportasi dan juga topik kontemporer seperti perkembangan Industry 4.0 terhadap kota. Mahir dalam membuat artikel secara sistematis, padat, namun tetap menggugah. Jika ada yg berminat dibuatkan tulisan silahkan email ke : carlostondok@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Permakultur Sebagai Solusi Ketahanan Pangan Perkotaan

21 Juni 2017   09:40 Diperbarui: 21 Juni 2017   09:52 4798
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemaparan Seminar Urban-Rural Lingkage oleh Delik Hudalah, ST., MT., M.Sc., Ph.D, Hotel Trans Luxury Hotel, 14 Juni 2016. (Sumber : Kementrian Agraria dan Tata Ruang, 2015)

Salah satu percontohan penerapan permakultur sudah dilakukan di perkampungan Nitiprayan, Yogyakarta. Kampung Nitiprayan terletak cukup dekat dengan pusat kota Yogyakarta.

Gambar 5. Citra Satelit Perkampungan Nitriprayan ditunjukkan dengan pin merah

www.google.com/earth
www.google.com/earth
Dilakukan proses perencanaan secara bersama untuk membuat kebun pangan di tengah kampung Nitiprayan yang dapat dikelolan dan digunakan bersama-sama.

Gambar 6. Proses perencanaan tapak dari kebun pangan di desa Nitiprayan, Yogyakarta

www.permablitzjogja.net/photos/
www.permablitzjogja.net/photos/
Prinsip-prinsip permakultur yang sudah dijelaskan di atas dapat menjadikan lahan yang sempit digunakan secara optimal mengikuti pola alam dan karakteristik masyarkat yang ada seperti gambar berikut :

Gambar 7. Kebun pangan yang sudah selesai dibangun

www.permablitzjogja.net/photos/
www.permablitzjogja.net/photos/
Tidak hanya memberikan pasokan pangan kepada penduduk, namun keberadaan kebun ini dapat memberikan suatu ruang sosial baru untuk dapat saling berinteraksi.

Gambar 8. Kebun pangan sebagai tempat berinteraksi

www.permablitzjogja.net/photos/
www.permablitzjogja.net/photos/
Pendekatan permakultur ini relevan untuk dilakukan di setiap kota yang ada di Indonesia karena memperhitungkan karakteristik budaya masing-masing. Ketahanan pangan untuk keberlanjutan kehidupan manusia dan lingkungan merupakan permasalahan yang besar untuk dihadapi, namun jika setiap individu mau berusaha untuk berjuang maka contoh sebuah perkampungan yang sudah memiliki ketahanan pangan bersama dapat dicapai. Langkah awal yang dapat dilakukan adalah dengan mulai memobilisasi diri anda sendiri untuk terlibat aktif di tempat tinggal anda. 

Berusaha bersama-sama merencanakan, melakukan, serta mengawasi secara bersama-sama juga. Bisa dimulai dengan berbicara kepada ketua rt di daerah anda masing-masing mengenai ide anda untuk mewujudkan ketahanan pangan daerah anda. Berusaha juga yakinkan tetangga anda bahwa ide ini untuk kebaikan bersama. Tidak murah memang untuk melakukannya karena akan menelan banyak tenaga dan biaya. Namun yakinlah jika dilakukan secara bersama-sama pasti dapat terwujud untuk keberlangsungan hidup anda dan lingkungan anda.

Daftar Pustaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun