MAHASISWA PPL UNISMA SMA AL-RIFA'IE
SAY NO TO BULLYING
Berbicara seputar korban bullying seakan tidak ada habisnya. Di berbagai tempat bullying menjadi hal krusial yang perlu segera untuk ditangani tidak terkecuali di lini pendidikan. Masyarakat sekolah khususnya siswa berhak untuk mendapatkan perlindungan dari sekolah agar dapat tercapai tujuan dari pendidikan sendiri. Namun, hingga saat ini kasus bullying seakan telah menjamur dan belum menemukan solusi terbaik untuk menghentikan fenomena tersebut.
Ada berbagai dampak negatif akibat dari bullying tersebut. Siswa yang menjadi korban bullying mengalami trauma hingga pada beberapa kasus terdapat siswa yang sampai terenggut nyawanya dikarenakan mejadi korban aniaya kakak kelasnya. Tidak jarang pula siswa yang dulunya menjadi korban bullying akan menjadi pelaku bully untuk membalaskan dendam yang menimpanya di waktu silam.
Melihat urgensi dari fenomena tersebut, Mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Universitas Islam Malang mengadakan seminar bullying dengan tema "Mencetak generasi rapuh menjadi generasi tangguh". Tujuan dari terselenggaranya seminar tersebut selain memberikan motivasi kepada para siswa juga memberikan antisipasi kepada para siswa untuk senantiasa "speak up" ketika menjadi korban bully. Karena sebagian besar para korban bully takut untuk menyampaikan kejadian apa yang menimpa mereka ketika mereka menjadi korban perundungan. Mahasiswa PPL Unisma sangat berharap seminar yang terselenggara ini dapat bermanfaat kepada para siswa SMA Al-Rifa'ie.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H