Keadaan pemilu di tps 51 pada tanggal 14 februari 2024 sekitar jam 9 pagi saya bergegas untuk ke tps dan memilih hak suara saya untuk memilih pilres yang akan di pilih untuk anggota DPR, anggota DPD, Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPRD Provinsi, dan anggota DPRD Kabupaten atau Kota. masing-masing paslon memiliki visi dan misi yang sangat bagus dan semuanya berbobot dimulai dari paslon nomor 01 yang memiliki visi misi:
akses pendidikan yang baik dan kesehatan setara bagi semua
membuat lapangan pekerjaan yang setara bagi semuanya
menambah kota-kota pusat perkembangan perekonomian
memastikan kebutuhan pokok dasar terjangkau
menerangi mafia-mafia di sektor pertanian
memastikan penegakan hukum adil dan kredibel
paslon nomor 02 yang memiliki visi misi:
meningkatkan PDB pupuk bagi petani.
yang saat ini 1,4 triliun,dolar amerika menjadi 9,9 triliun dolar amerika pada 2045.
pendapatan indonesia tumbuh 6-7 persen setiap tahun.
swasembada pangan
memberabtas korupsi
penguatan pertahanan negara
menjamin ketersediaan pupuk bagi petani.
Hilirisasi komoditas.
Program rumah murah
melanjutkan program KIA,KIP,Kartu sembako,Kartu Pra Kerja,dan Program Keluarga Harapan.
memberi makan siang dan susu gratis di sekolah
menaikkan gaji guru,ASN,TNI,Polri,hingga kepala desa
paslon nomor 03 yang memiliki visi misiÂ
membangun SDM produktif.
Stabilisasi harga bahan pokok
memperkuat jaring pengaman sosial
Hilirisasi menuju kelas dunia
mengembangkan ekonomi hijau atau ekonomi biru
transformasi digital di pemetintahanÂ
pendidikan antikorupsi sejak dini
itu adalah visi misi dari para capres semuanya memiliki kelebihan masing-masing anggotaÂ
semua capres mengumbar janji politikhnyaÂ
yag dilakukan ke 3 kandidat semuanya sangan baik dan membangun masyarakat lebih majuÂ
semua paslon bagus dan tegas memiliki janjinya masing-masing buat menjadi indoneia lebih maju lagi,mungkin dari ketiga paslon calon presiden mempunyai niat yang sangat baik hanya saja berbeda visi-misi tetapi saya yakin semuanya memiliki niat yang baik buat menjadi presiden republik indonesia yang sangat cinta pada tanah air,pastinya kita semua ingin memiliki pemimpin presiden yang sangat baik dan tegas dan bijak dalam melakukan berbagai hal,mulai dari visi dan misinya setara apa tidak dengan apa yang dia ucapkannya,dan semoga semua janji para capres amanah,jujur dan edukatif dan tegas dalam mengambil keputusan,pilpres tahun ini sangan menyenangkan bagi saya karena ini pengalaman saya kedua kalinya mencoblos capres dulu dan sekrang kembali lagi memilih hak suara,
semoga di pilpres kali ini masyarakay memilih hak suara sesuai pada hatinya masing-masing.dimulai dari menuju tps,lalu menunjukkan ktp dan kertas sekembar buat pemilihan hak suara dan disesuaikan dengan nama ktp dan alamat rumah di sesuaikkan dengan data yang sudah tertera kemudian mengambil nomor antrian tunggu dipanggil dan ketika di panggil pihak kpps memberikn 5 kertas yang akan di coblos oleh masing-masing masyarakat,setelah dikasih masyarakah memilih hak untuk mencoblos,ketika sudah mencoblos dan mantap kertas yang sudah di buka di rapihkan kembali dengan semula lalu dilipat dan dimasukan ke dalam kotak suara maing-masing dimulai dari nggota DPR, anggota DPD, Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPRD Provinsi, dan anggota DPRD Kabupaten atau Kota,kemudian tanganya di beri tinta untuk tanda bahwa masyarakat sudah mencoblos,galama dari situ saya menanyakan pendapat masyarakat terhadap situasi di tps 51 iniÂ
saya menanyakanÂ
"jam berapa ibuk datang ke tps"?
"sekitar jam 9"
"dimana anda mencoblos dan di tps berapa"
"saya mencoblos di kota cimahi kelurahan baros tepatnya cimahi tengah dan di tps 51"
"Dapat nomor antria berapa ketika mencoblos"
"saya dapat nomor antrian 61"
"apa saja yang dilakukan disana"
"saat disana aya langsung ke petugas kpps tentunya lalu menyerahkan surat undangan pencoblosan dan mendaptkan nomor antrian dan memperlihatkan ktp lalu setelah itu mendapat nomor antrian  dan menunggu giliran oleh ketua kpps  untuk untuk mencoblos
lalu saya juga sempat menanyakan apakah boleh saya membuka surat suara di depan petugas agar tidak ada terjadinya kecurangan pelaksanaan pemilu tersebut karena banyak juga kasus-kasus surat-surat sudah tercoblos terlebih dahulu di beberapa paslon jadi saya memastikan apakah surat-surat tersebut dalam kondisi yang bagus real murni atau ada yang sudah di coblos duluan  pada saat saya ingin mencoblos di bilik suara."
"bagaimana anggota kpps disana"?
"sangat baik dan pelayanannya ramah dan pada saat saya meminta izin terlebih dahulu untuk membuka kertas diizinkan terlebih dahulu dan tidak ada yang ditutup-tutupi,saya sih berharap pada saat perhitungan nanti tidak ada kecurangan yang di lakukan petugas dan kpps saksi disana yang menghitung hak suara masyarakat,kususnya ditps 51"
"terimakasih atas waktunya bu"
"iya sama-sama"
semoga dengan pemilihan hak suara nanti siapapun yang menjadi presidennya akan menjadi pemimpin yang amanah dan jujur,semoga juga tidak ada kecurangan yang dialami kasus-kasus yang katanya banyak 'kecurangan"semoga tidak ada kecurangan ama sekali dan perhitungan murni dari hati masyarakat,dan semoga bangsa indonsesia leboh maju siapapun itu presidennya semuanya bagus dan memiliki potensi yang sangat bagus dan memppunyai visi-misi yang baik agar pelaksanaan dan niat hati nurani calon presiden dan wakil presiden terlaksana dengan baik,pilihlan hak suara kalian dengan sesuai hati nurani semoga di tahu ini presiden yang di pilih nanti menjalankan tugas negara dengan baik dan tegas untuk bisa menjadikan bangsa indonesia lebih unggul,sejahtera dan makmur perlu diingatkan kembali,semua masyarakat pasti ingin memiliki pemimpin yang baik dan bijaksana tegas dalam mengambil keputusan apalagi soal negara itu menyangkut pautkan indonesia akan lebih maju atau tidak,masyarakat bebas memilih hak suaranya masing-masing karena semua paslon sangat bagus visi dan misinya pilihlah hak suara kalian yang sesuai dengan keinginan masyarakat supata indonesia lebih maju dan sejahtera.selamat menyoblos!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI