Mohon tunggu...
CANDRA
CANDRA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang mahasiswa

Jika ingin terwujud jangan lupa bersujud

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Teori lev vygotsky dan Piaget tentang perkembangan sosial dan kognitif

18 Januari 2025   19:46 Diperbarui: 18 Januari 2025   19:46 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

**Perkembangan Sosial dan Kognitif Menurut Teori Lev Vygotsky dan Jean Piaget**

Teori perkembangan kognitif dan sosial pada anak merupakan topik yang banyak dibahas oleh para ahli psikologi. Dua tokoh utama yang sering dibandingkan dalam hal ini adalah Lev Vygotsky dan Jean Piaget. Keduanya memberikan kontribusi penting terhadap pemahaman kita mengenai bagaimana anak berkembang dalam aspek sosial dan kognitif, meskipun mereka memiliki pandangan yang berbeda mengenai mekanisme perkembangan tersebut. Artikel ini akan membahas pandangan Vygotsky dan Piaget mengenai perkembangan sosial dan kognitif, serta perbedaan dan persamaan antara keduanya.

### Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget

Jean Piaget adalah seorang psikolog Swiss yang dikenal karena teori perkembangan kognitifnya yang mengemukakan bahwa anak-anak mengembangkan pemahaman mereka terhadap dunia melalui serangkaian tahap yang terstruktur. Piaget memandang perkembangan kognitif sebagai suatu proses aktif yang berkelanjutan di mana anak-anak membangun pengetahuan mereka melalui interaksi dengan lingkungan mereka.

Piaget membagi perkembangan kognitif anak dalam empat tahap utama, yaitu:

1. **Tahap Sensorimotor (0-2 tahun)**: Pada tahap ini, anak mulai mengenal dunia melalui indra dan gerakan motorik. Mereka tidak memiliki pemahaman permanen tentang objek (konsep objek permanen) pada awalnya, namun seiring berjalannya waktu, mereka mulai memahami bahwa objek tetap ada meskipun tidak terlihat.

2. **Tahap Praoperasional (2-7 tahun)**: Pada tahap ini, anak mulai mengembangkan kemampuan berbahasa dan berpikir secara simbolik, tetapi pemikiran mereka masih egosentris, artinya mereka kesulitan melihat perspektif orang lain. Mereka juga belum mampu berpikir logis dan terikat pada pemikiran intuitif.

3. **Tahap Operasional Konkret (7-11 tahun)**: Anak mulai berpikir lebih logis tentang peristiwa konkret dan dapat memahami konsep-konsep seperti konservasi (bahwa jumlah benda tidak berubah meskipun bentuknya berubah). Pemikiran mereka menjadi lebih sistematis dan terorganisir, meskipun masih terbatas pada hal-hal yang konkret.

4. **Tahap Operasional Formal (11 tahun ke atas)**: Pada tahap ini, anak mulai mampu berpikir abstrak dan hipotetis. Mereka dapat merencanakan dan memecahkan masalah secara sistematik, serta mempertimbangkan berbagai kemungkinan dan konsekuensi dari tindakan mereka.

Menurut Piaget, perkembangan kognitif terjadi melalui dua proses utama: **asimilasi** (proses di mana anak menyesuaikan informasi baru dengan pengetahuan yang sudah ada) dan **akomodasi** (proses di mana anak mengubah struktur pengetahuan mereka untuk menyesuaikan dengan informasi baru). Dengan kata lain, anak-anak aktif membentuk dan mengubah struktur kognitif mereka seiring dengan pengalaman yang mereka hadapi.

### Teori Perkembangan Sosial Lev Vygotsky

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun