Mohon tunggu...
Tarsih Ekaputra
Tarsih Ekaputra Mohon Tunggu... Konsultan - PR Consultant & Komporis Bela Negara

Seorang yang selalu ingin belajar, saat ini sebagai Pemimpin Redaksi belaindonesiaku.id dan juga sebagai seorang Trainer untuk Public Relations, Seorang PR Consultant dan mengelola gerakan sosial Ayo BelaIndonesiaku dan Cangkrukan Bela Negara

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Opik dan Tuan Si Tinggi Hati

28 Januari 2020   00:00 Diperbarui: 28 Januari 2020   00:02 396
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salah satu staf Helmy yang cuma tukang potret mendapat perlakuan dinas sangat istimewa. Kemana Helmy pergi si tukang potret ikut, termasuk saat perjalanan ke luar negeri. 

Tugasnya hanya untuk memotret saja. Orang-orang dekat Helmy memang sering diajak pergi ke luar negeri. "Kayak rombongan sirkus," celetuk seorang karyawan senior dengan sinis.

Karena tingkah polahnya yang dinilai kurang simpatik khususnya di kalangan pegawai senior itu, tampaknya Helmy kian kehilangan dukungan setelah dipecat Dewas. Saat Direktur Keuangan Isnan Rahmanto menyatakan agar Dewas dan direksi rekonsiliasi, pertanyaannya seperti ditelan keheningan.

 " ..... bagaimana kalau Pak Helmy kembali menjadi Dirut lagi?" tak seorangpun yang hadir saat itu menjawab atau mengiyakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun