Pemerintah melarang membuat kerumunan tapi mereka sendiri melanggarnya. Politisi bilang bersama rakyat tapi dibiarkan hak-haknya dikebiri. Malah asik pertontonkan diri tanpa ada empati.
Tidak ada ketauladanan dan inkonsistensi antara lisan dan perbuatan yang dipraktikkan sebagian pejabat negara telah membuat langkah antisipasi Covid-19 semakin berliku-liku. Akibatnya lahirlah PPKM berjilid-jilid bak sinetron bersambung.
Ah sudahlah...
Terakhir sebagai rakyat yang baik, saya sudah mengikuti apa yang dianjurkan oleh pemerintah termasuk sudah melakukan vaksinasi Covid-19 dosis kedua.
Secara pribadi saya mendoakan dan berharap sangat agar pendemi ini segera selesai dan masyarakat bisa melakukan aktivitas seperti biasa tanpa ragu dan takut. Insya Allah. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H