Sirih dapat dikonsumsi untuk mengatasi batuk, pendarahan gusi, asam urat, sembelit, radang, kolesterol, dan penyakit jantung dengan memanfaatkan air rebusannya dan konsumsi secara rutin.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Kementerian Pertanian RI, ekstrak daun sirih merah sebanyak 100 mg diketahui bersifat sebagai immunomodilator dengan meningkatkan aktivitas fagositosis makrofag.
Kandungan daun sirih merah dengan maserasi mampu menghambat pertumbuhan virus new castle disease (NDV) yang sering menyebabkan kematian pada unggas.
Dosis dan Efek Samping
Daun sirih hijau yang dikomunikasi terlalu sering dan dalam jumlah banyak akan menyebabkan mikroba berguna bagi tubuh juga akan ikut mati. Belum diketahui juga bila konsumsi daun dalam dosis tertentu terhadap ginjal.
Konsumsi daun sirih dengan mengunyah dengan mencampur kapur dan pinang berpotensi menyebabkan kanker mulut dan tenggorokan karena bersifat karsinogenik. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H