Mohon tunggu...
Hamdani
Hamdani Mohon Tunggu... Konsultan - Sang Musafir - Mencari Tempat untuk Selalu Belajar dan Mengabdi

Kilometer Nol

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Jam Malam Mulai Diberlakukan, Pertanda Militer Sudah Turun Tangan?

30 Maret 2020   19:53 Diperbarui: 31 Maret 2020   12:11 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rapa Forkopimda Aceh (Foto: dialeksis.com)

Rasa takut luar biasa merasuki sanubari penduduk di kampung-kampung sebab kalau malam pasti terjadi kontak senjata antara GAM dan TNI.

Kalau sudah terlibat baku tembak biasanya eksesnya selalu diterima oleh masyarakat setempat, baik pembakaran rumah maupun seluruh masyarakat digeladah oleh aparat.

Sekilas rasa trauma konflik Aceh kembali timbul dalam benak warga manakala pemberlakuan jam malam untuk penanganan Covid-19 dilakukan.

Meskipun beda permasalahan namun yang namanya jam malam bagi masyarakat Aceh identik dengan patroli militer. Warga pasti terbayang bagaimana aparat melakukan patroli dan penyisiran dengan seragam lengkap menyusuri rumah-rumah penduduk.

Saya sendiri masih ingat waktu itu ketika patroli melewati rumah kami, saya mengintip dari balik kamar. Rasa takut dan kuatir, itulah yang saya rasakan. Takut terjadi kontak tembak.

Tetapi dalam konteks penanganan corona ada bagusnya juga Forkopimda menerapkan jam malam. Karena memang kalau malam masyarakat sulit dikendalikan untuk tidak berkurumun.

Sebagai ikhtiar semoga langkah ini efektif menurunkan kasus corona yang terjadi di Nanggroe Aceh Darussalam. Selain itu hal yang tak boleh diabaikan adalah dengan terus berdoa memohon perlindungan dan bantuan Allah Swt. (*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun