Ketika pria tersebut di wawancara oleh sebuah media televisi, dan saat ditanya mengapa ia memaafkan penjahat itu? Lalu ia pun menjawab kalau ia tidak menaruh dendam pada pria itu serta sudah mengikhlaskan kepergian istrinya.
"Itulah Islam, sebagaimana nilai-nilai yang diajarkan oleh Allah dan Rasulnya. Apalagi kita baru saja selesai berpuasa di bulan ramadhan yang didalamnya terdapat 10 hari kedua sebagai malam-malam pengampunan (maghfirah)." tambah Doktor Chalidin.
Jika kita mampu berbuat demikian maka sungguh Islam itu sangat damai sekali. Dan itu pula yang menyebabkan mengapa perkembangan Islam di Australia meningkat. Hal ini dapat dilihat dari jumlah pemeluk Islam yang kini sudah mencapai 2,1 persen.Â
Padahal 20 tahun yang lalu tidak sampai 1 persen. Salah satu alasan mereka masuk Islam adalah karena mereka melihat Islam sebagai agama pemaaf.
Oleh karena itu tanggung jawab agama ini merupakan tanggung jawab kita semua untuk menampilkan Islam yang benar. Tidak hanya dibebankan pada teungku, ustaz, ulama, dan pendakwah saja. Ingat, setiap muslim akan dimintai pertanggungjwaban atas apa yang dilakukannya semasa di dunia mana kala ia telah meninggal satu saat.
"Lantas kita semua pasti mengharapkan akhir yang baik yakni husnul khatimah." papar alumni Dayah Mudi Mesra Samalanga itu.
Sementara itu Ketua BKM Masjid Babul Maghfirah Ustaz Wirzaini Usman Al-Mutiarai mengharapkan agar kegiatan Shurah dapat terus berlangsung secara kontinyu setiap hari Ahad atau waktu-waktu libur. "umat Islam terutama generasi muda harus selalu mendapatkan pencerahan dari para guru-guru dan peringatan dari ulama-ulama sebab masa depan Islam ada ditangan mereka." kata Ketua BKM.
Hal itu pula yang ditekankan oleh Dr. Tgk T. Chalidin Yacob, MA.,JP. Sesungguhnya peringatan itu penting bagi umat muslim. Sebagaimana firmanNya "Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman" (QS. Adz-Dzariyaat [51]: 55).(*)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI