Ada banyak alasan mengapa pompa tidak mengalirkan oli. Pada Masalah 2 menunjukkan bahwa adanya hambatan pada jalur suplai ke pompa akan mengurangi jumlah aliran oli. Jika jumlah oli dalam sistem rendah, penyaluran pompa akan rendah. Level oli yang rendah dalam sistem dapat menyebabkan aerasi (udara di dalam oli). Aerasi selanjutnya dapat menyebabkan kavitasi pada pompa. Hal ini akan menyebabkan oli yang keluar dari pompa menjadi lebih sedikit.
Jika kekentalan oli terlalu tinggi maka akan terjadi penurunan jumlah aliran oli dari pompa. Pompa yang sudah sangat aus atau tidak dipasang dengan benar juga akan menyebabkan aliran oli yang keluar dari pompa lebih sedikit.
1. Periksa jalur suplai ke pompa apakah ada hambatan. Periksa tangki untuk memastikan tidak ada hambatan pada jalur suplai ke pompa.
2. Periksa level oli di dalam tangki hidrolik. Carilah referensinya di dalam buku panduan pemeliharaan.
3. Periksa jenis oli yang digunakan dalam sistem. Carilah referensinya di dalam buku panduan pemeliharaan.
4. Lepas dan periksa pompa. Periksa apakah ada keausan dan pastikan sudah dipasang dengan benar.
Masalah 4. Tekanan oli dalam sistem hidrolik terlalu rendah.
Kemungkinan Penyebab:
Masalah ini biasanya disebabkan oleh kebocoran pada sistem, tekanan pembukaan Relief Valve terlalu rendah, atau ada masalah pada pompa.
1. Periksa apakah ada kebocoran di dalam sistem secara teliti. Ingatlah bahwa kebocoran di dalam Control Valve tidak mudah terlihat.
2. Periksa tekanan pembukaan pada kedua Relief Valve dalam sistem.