Mohon tunggu...
Candra Hendrawan
Candra Hendrawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Politikus

Salah bisa diulangi, gagal bisa diperbaiki, tapi memilih menyerah tandanya selesai

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Sarjana Jalur Corona

8 Juli 2021   22:22 Diperbarui: 8 Juli 2021   23:23 450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Edisi Foto Keluar Kost Jadi Sarjana/Dokpri

Bulan maret tiba bersamaan dengan malapetaka yang datang, yaitu Pandemi Virus Corona yang menyerang Indonesia. Membuat tatanan kehidupan menjadi berubah seketika, termasuk dunia pendidikan (perkulihan), sebelumnya tak terbayangkan bagaimana melakukan kuliah secara berjauhan, namun pada akhinya hal tersebut harus dilakukan dengan kondisi pandemi yang semakin membahayakan bertatap muka menjadi hal  yang sulit untuk dilakukan, berjabat tangan dengan orang sekitar sudah tidak bisa dilakukan aktivitas manusia benar benar menemui banyak keterbatasan.

Aku yang sudah memasuki semester usang mungkin sudah tidak memiliki dampak yang begitu berarti, karna memang sudah tidak ada lgi kegiatan kuliah dikelas, hanya tinggal melaksanakan kegiatan KKN dan menyelasaikan tugas skripsi, fikirku "ya sudahlah dinikmati saja apa yang ada, nanti proses berjalannya kedepan seperti apa harus diterima saja", walaupun dalam hati banyak rasa kekecewaan yang melanda karna banyak angan yang sudah tersusun tapi tidak terlaksana. Masa-masa akhir menjadi mahasiswa harus banyak dihabiskan dengan berjauhan dari orang orang dekat,

Proses Pengajuan Judul

Rasa rasa nya waktu itu menjadi masa-masa penuh tekanan, bagaimana tidak ponsel yang selalu ku genggam berulang kali memunculkan notif WA grup jurusan yang menunjukan list judul skripsi dari teman teman satu angkatan yang sedang berloma-lomba mengajukan judul skripsinya, teman-teman kelas kemudian orang terdekat sekitar ku sudah ada pada barisan daftar list judul skripsi menandakan bahwa mereka sudah sejauh itu memikirkan tentang skripsi, sedang kan aku masih tak tau arah membuat isi kepala menjadi penat seketika, langsung seketika aku bertekad "Satu minggu kedepan bagaimana pun caranya aku harus segera mendapatkan judul skripsi juga, aku tidak mau tertinggal dari yang lainya", walaupun pada dasarnya bingung juga harus memulai nya dari mana, seketika aku teringat petuah dari salah satu dosen, trik untuk mencari judul untuk skripsi yaitu dengan membaca sebanyak banyak nya jurnal, minimal lima jurnal harus selesai dibaca dan dipahami. Namun apa daya ketika isi kepala sudah siap tekad sudah bulat layaknya menjadi mahasiswa akademisi lainya nya yg fokus mencari judul skripsi, tanggug jawab ku menjadi ketua DEMA menyerang isi kepala, saat itu terjadi suasana yang tak baik baik saja, saat itu sudah memasuki pembayaran UKT, mahasiswa membutuhkan bantuan terkait pembayaran UKT sedangkan kebijakan yang keluar sama sekali tidak meringankan mahasiswa, menjadi orang yang diberi amanah menjadi wakil dari mahasiswa mau tidak mau harus memikirkan hal tersebut juga.

Tekad ku masih bulat, judul skripsi harus segera ku dapat, sementara jurnal ku dowload sebanyak banyak nya saja dulu, entah nanti kapan membacanya. karna isi kepala masih harus memikirkan keadaan terkait pemotongan UKT yang harus ada, dibantu dengan team DEMA FEBI melakukan kajian  kemudin hasil kajian tersebut dibuat poster dan juga vidio yang diupload diberbagai media sosial yang berisi tentang tuntutan yang ada dan pernyataan sikap dari lemaga ORMAWA di FEBI yang diinisiasi oleh DEMA sendiri. Sebisa mungkin selalu mencari waktu untuk membaca jurnal yang sudah ku dowload, dengan menyendiri diwarung kopi atau pergi mencari kontrakan teman yang sepi untuk sekedar memikirkan diri sendiri untuk mendapatkan judul supaya bisa sesuai target yg sudah dibuat.

Dengan rasa ragu yang masih menghinggapi terkait judul yang sudah kutuliskan, ku beranikan diri menghubungi bu Fita pihak jurusan yang ditugaskan mengurusi pendaftaran judul skripsi, setelah ku kirim kan siang hari pada tanggal 29 April 2020 ternyata tak langsung mendapat respon, setelah menunggu lama akhinya bu fita memblas pesan ku sore harinya, layaknya chat dosen lainya bu fita hanya membalas "1 atau 3 mas", tanda aku diminta untuk memilih salah satu dari judul skripsi yang ku ajukan, dengan berfikir cepat aku membalas  "judul skripsi urutan no 3",akhirnya judul sudah ku dapat juga hehe.

Setelah disetujui aku pihak jurusan mengirimkan daftar pembimbing yang akan menjadi pembimbing skripsi ku nantinya yaitu bu Ari Kristin sebagai pembimbing satu kemudian pak sekertaris jurusan ku sendiri pak Nuruddin sebagai pembimbing dua. Setelah semua administrasi selesai terpenuhi, dengan rasa bangga akhirnya aku bisa sama seperti teman teman yang lainya membuka grup jurusan dan kemudian mengirim pesan di grup jurusan dengan list judul skripsi  "Pengaruh literasi dan kredibilitas sekuritas pasar modal syariah terhadap perkembangan pasar modal syariah"

Pengerjaan Skripsi

Dengan tanggung jawab ku sebegai ketua DEMA FEBI yang juga belum selesai dibenturkan dengan berbagai proker-proker kegiatan yang harus dikerjakan waktu demi waktu terus berjalan akhirnya judul skripsi yang sudah didapatkan menjadi terbengkalai dan berhenti dikerjakan, padahal setiap kali bertatap muka dengan pembimbing dua dikampus selalu ditanyakan "mana proposal skripsi mu, yang lain sudah jauh" dengan nada santai sambil guyon ku jawab "Sedang proses pak", padahal dalam hati proses niat saja pak wkwk.

Berusaha mencari waktu senggang di hari-hari menunuggu proses akhir kepengurusan serta dibarengi dengan melaksankaan KKN aku mencari  waktu untuk mengerjakan skripsi dengan judul yang sudah ku muliki, walaupun merasakan kebingungan bukan kepalang karna bingung harus mulai dari mana apa dulu yang harus ku kerjakan, bagaiamna tidak saat matkul METOPEN tak ada yang bisa ku pahami dan bisa dijadikan bekal untuk memulai mengerjakan skripsi. Dengan bantuan orang-orang baik yang terus selalu dengan sabar memberikan arahan untuk mengerjakan dan memberikan refrensi yang ada, sedikit demi sedikit ku kerjakan proposal skripsku, tahap demi tahap berusaha mencari komponen yang yang diperlukan walaupun banyak menemui kendala pada bagian penelitian terdahulu yang dirasa kurang,

Dengan modal nekad walaupun sadar proposal ini masih banyak kekurangan nya tapi ku fikir  "sudah lahh kalau tidak dibimbingkan dari mana ku tau salahnya dimana", akhirnya pada 8 februari 2021 untuk pertama kali nya lgi setelah terkahir kali menghubungi pada saat menyampaikan nota pemimbing dan perkenalan,  ku huhubungi kembali dua pembimbing ku untuk mengeirimkan proposal skripsi yang sudah selesai ku kerjakan.

Karna pendemi yang terjadi dan kampus benar benar tidak bisa di akses mahasiswa maka bimingan skripsi dilakukan secara daring. Ku fikir "alhamdulilah akan mudah sepertinya karna aku tidak perlu ke kampus pakai pakaian rapih bawa stop map berisi lembar proposal kemudian menemui dosen pembimbing dan menunggu lama dosen yang sedang mengajar". Namun Diluar perkiraan ku, setelah ku kirim kan proposal skripsi ku, pembimbing satu hanya merespon untuk merubah format skripsi ku dengan menggunakan bentuk heding dan tak ada respon apa apa dari pemimbing dua. Tak butuh waktu lama ku perbaiki proposal skripsi ku dengan format bentuk heading dibantu dengan sahabati ku, akhinya ku kirim kembali proposal skripsi ku pada pembimbing satu, dengan harapan semoga bisa cepat mendapat kabar revisian apa saja, sama secepat tadi beliau mengabarkan untuk mengganti format proposal skripsi ku menggunakan heading, namun siapa sangka setelah ku kirim kan proposal terbaru tersebut tak ada respon apa apa lagi, "ahh sial, harapan ku terlalu tinggi".

Fikiran semakin kesal berhari-hari hari tanpa respon apa-apa dari kedua pembimbing dan bingung harus melakukan, akhirnya ku beranikan diri pagi ini untuk kembali menghubungi pembimbing dua karna ku fikir " Waktu itu beliau yg menagih terus, sekarang aku sudah sadar skripsi ko malah begini". Benar saja sore hari nya beliau membalas pesan ku,  mengabarkan bahwa variabel penelitian ku masih belum pas dan penelitian terdahulu nya masih belum mendukung. Dengan rasa kecewa mendapatkan kabar tersebut, akhirnya aku kembali mencoba mencari jurnal penelitian terdahulu untuk mendukung dan membenahi varibel supaya tepat. Setelah berusaha mencari jurnal penelitian terdahulu yang mendukung dan memperbaiki variabel dan dikomunikasi kan ke pembimbing dua, namun apa daya usaha ku masih saja belum bisa diterima sesuai ke inginan dari beliau, 8 Maret 2021 akhirnya aku diminta untuk mengganti judul skripsi. Ponsel ku berdering, tanda panggilan masuk namun tak bisa ku jawab, ternyata pembimbing satu yag menelfon. Dengan waktu yang pas setelah sekian lama tak ada respon akhirnya pembimbing satu menghubungi, ya sudah sekalian saja setelah beliau menyampaikan respon terkait proposal yang sudah kukirimkan kuran lebih setengah bulan yang lalu, aku sampaikan bahwa pembimbing dua ku juga mengarahkan untuk mengganti judul skripsi nya

Kembali harus memulai dari awal, mecari judul skripsi dan nantinya mengerjakan proposal, bedanya sekarang tidak mulai dari nol tapi dimulai dari pengalaman, harus diperbaki lgi jangan sampai terulang lagi kesalahan yang sama. Isi kepala semakin  sudah tak tenang melihat teman teman yang lainya sudah dalam proses skripsi tahap akhinya. aku kembali menemukan judul baru dengan judul "Pengaruh pengetahuan investasi dan motivasi investasi terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal syariah" langsung dengan cepet aku bergegas mengerjakan proposal skripsi dengan judul baru tersebut dengan format yang sudah ada kemarin.

Pada akhinya baru pada tanggal 30 Maret 2021 aku berhasil menyelesaikan proposal skripsi dengan judul yang terbaru dan kemudian langsung ku kirimkan ke pada kedua pembimbing ku, seperti biasanya dengan pemibimbing satu harus list daftar antrian dulu untuk bisa dikoreksi, berbeda dengan pembimbing satu pembimbing dua sore hari nya langsung memberikann daftar revisian yang harus dikerjakan, karna memang beliau memiliki sistem bimbingan hanya disetiap hari senin pagi kemudian sore harinya diberikan kabar koreksian nya. Dengan cepat ku kerjakan revisian yang disampaikan pembimbing dua ku kemarin, namun aku masih harus perlu menunggungu hari senin untuk bisa mengirimkan nya. Setibanya hari senin langsung ku kirimkan pagi harinya, kemudian sepertinya biasanya sore harinya beliau memberikan kabar hasil koreksian, dan ternyata hasil koreksian masih sama terkait belum ada nya gap permasalahan pada latar belakang, dengan rasa frustasi mendapatkan kabar tersebut akhirnya aku menunda pengerjaan revisian, karna berfikira "ya sudah secepat apaun mengerjakan nya pada akhinya aku hanya bisa mengrimkan bimbingan senin depan lagi, masih ada waktu satu minggun kedepan jadi santai santai saja dulu lahh sambil menenangkan fikiran".

Seperti biasanya hari senin tanggal 12 april 2021, walaupun  pada saat itu masih melaksanakan kegiatan raker DEMA Universitas, ku kirimkan revisian proposal skripis yang sudah selesai ku kerjakan dari hari sebelum berangkat RAKER di Bandungan. Namun siap sangka setelah ku kirim kan file proposal revisian ku tersebut dan kembali mengikuti acara RAKER, ponsel ku kembali berdering tanda panggilan masuk, awalnya ingin mengabaikan namun setelah dilihat ternyata yg menghubungi adalah pembimbing satu, langsung aku bergegas untuk keluar gedung untuk mengangkat telfon.

Selama berjalannnya telfonan tersebut aku dicecar banyak pertanyaan terkait judul yang ku pilih, benar banar membahas isi proposal skripsi secara rinci, dan pada akhrinya pembimbing satu menyarakan untuk kembali mengganti judul dengan alasan varibel X dan Y masih saling berkaitan dan memiliki hubungan tak ada bedanya, dengan berat hati aku mencoba berbicara meminta jalan terbaiknya karna baru saja kemarin ganti judul dan judul yang terbaru ini dipembimbing dua juga sedang proses, akhirnya beliau memberian opsi untuk mengganti dan juga menambahkan variabel X nya saja menjadi "Pengaruh pengetahuan, Teknologi, dan sosialisasi terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal syariah".

Selepas pulang berkegiatan, dengan kondisi badan yang masih lelah dan rasa kecewa yang masih membara, aku memberikan kabar ke pembimbing dua bahwa ingin ada perbaikan judul skripsi yang sudah ada, dengan cepat pembimbing dua membalas dengan "ko ganti terus", sudah ku duga tak enak hati sebenarnya,  pada akhirnya aku berusaha membalas pesan dengan menjalaskan apa yang sudah disampaikan dari bu Ari tadi, akhirnya beliau bisa menerima nya, dan memita untuk bergegas untuk kembali memperbaiki proposal skripsi nya. Fikiran semakin tidak karuan melihat teman dekat sudah selesai mengerjakan skripsnya, sedangkan diri ini masih berkutat pada permasalah awal yaitu judul skripsi yang belum juga disetujui, sempat ingin menyerah dan frustasi berat karna berfikir apakah bisa selesai semester ini dan wisuda bersama meraka, sedangkan waktunya sudah tidak banyak. Setelah fikiran kembali berdamai, difikir berungkali sudah lahh tekad ku bulat semngat ku juga sudah kuat ikutin saja alur nya bagaimana pun sudah pasrah, biarkan saja yg lain, hidup ini bukan perlombaan, siapa duluan yang selesai dia yang jadi juaranya, yang penting sekarang aku tetap berjuang sebisanya prihal nanti akhirnya akan seperti apa ku pasrahkan pada yang maha kuasa

Setelah berusaha keras untuk cepat menyelesaikan secara cepat mengingat waktu yang tak banyak, setelah hampir selesai mengerjakan tanpa sadar melihat antrian digrup bimbingan tenyata sudah begitu banyak, dan berfikir kalau mengikuti antrian itu akan lama, dan akhirnya secara tidak sengaja bu Ari menawarkan untuk melaksanakaan bimbingan secara offline di rumah nya, aku bergegas memanfaat kan peluang yang ada dengan cepat aku menyelesaikan proposal skripsi ku supaya bisa selesai dan bisa melaksanakan bimbingan secara offline, dan akhirnya tiba pada tanggal 18 april 2021 waktu janjian ku bersama bu Ari, ditemani dengan teman ku yang juga satu bimbingan dengan beliau, akhinya pagi ini kita berangkat ke rumah beliau, yang lumayan jauh dari ngaliyan yaitu darah sekitar uangaran

Sesampainya dirumah beliau, dengan perasaan yang Tak tenang, karna untuk pertama kali nya bimbingan secara langsung tatap muka, dan juga baru pertama kali nya bertemu dengan beliau. "Nanti kalau dicoret coret atau tidak sesuai atau aku tidak paham bagaimana yaa", akhirnya ku beranikan diri untuk masuk duduk diruang tamu beliau yang ternyata juga sudah terdapat dua orang mahasiswa yg sedang melakukan bimbingan, aku yg mendapat antrian paliang akhir dikoreksi dari yang lain, perasaan semakin tidak karuan melihat mahasiswa sebelumnya mendapat banyak koment. Sekarang gilaran ku, kemudian ua ari memuka file skripsi ku kemudian menyampaikan, dan hasilnya terkejut bu ari langsung menyampaiakan "saya sudah ok sama proposalnya hanya tinggal diperbaiki tata penelusanya dan dilengkapi ke pak nuruddin nanti bisa dilanjutkan mencari data". Rasanya senang sekali mendengarkan ucapan tersebut akhirnya drama dram ganti judul selesai juga

Sepeulang nya dari rumah bu Ari, aku langsung bergegas membuat revisian yg disampaikan bu Ari tadi karna besok adalah hari senin waktunya bimbingan dengan pak nuruddin, dengan harapan semoga pak nuruddin bisa sama seperti bu Ari yg acc proposal ku juga. Namun siapa sangka setelah ku kirim file proposal skripisi pagi nya, pak nuruddin sore harinya membalas pesan ku, bukan memberikan acc proposal skripsi tapi malah menyampiakan bahwa isi proposal nya masih hambar, "aku berfikir apa lagi ini ya allah, ko berbeda jauh", dengan rasa memakasa aku menyampaikan ke pak nuruddin bahwa saya akan mengerjakan revisian ini namun sekalian juga dibarengi untuk membuat kuesioner penelitian karna dari pembimbing satu bu Ari sudah acc proposal skripsinya, dan akhirnya pak nuruddin mengizinkan..

Dengan rasa kecewa, karna jawaban itu menandakan bahwa aku tidak bisa melaksanakan wisuda semester ini, karna pendaftaran terakhir wisuda semester ini adalah 3 Mei 2021, akhinya aku memutuskan untuk kembali ke rumah (Bekasi) untuk menenangkan diri karna telah gagal mencapai target kemudian menyampaikan kabar ini kepada orang yang dirumah (orang tua). Sesampainya dirumah merenung seharian, akan seperti apa lgi langkah selanjutnya "Target sudah gagal, cepat mengerjakan skrispsi lgi juga buat apa tohh nantinya wisuda semester 9 juga", isi kepala terus bertannya tanya dan memikirkan bagaimana jadinya . Setelah menyampaikan kabar kepada orang rumah (orang tua) ternyata respon tak seburuk yang dibayangkan, "gapapa yang penting udh berusaha, yang penting jangan putus asa, jgn lupa berdoa minta dipermudah". Semangatt ku seketika kembali membara, ditambah lgi diberikan kabar dari teman dekat bahwa "Tidak perlu wisuda sekarang yg penting bisa sidang semester ini nanti ga perlu bayar UKT lgi". Mugkin ini makna yang dikatakan gatungkan cita cita mu setinggi langit apabila kamu jatuh, kamu akun terjatuh diantara bintang bintang, ketika target wisuda gagal, mungkin target selanjutnya adalah bagaimana caranya agar tidak membayar UKT lagi sehingga tidak membani kedua orang tua lgi.

Dengan cepat ku selesai kan revisian yg kemarin disampaikan pak Nuruddin waktu itu, dan ku kirim kan lgi hari senin nya pada tanggal 3 mei 2021, dengan harapan sudah lah mungkin ini yang terakhir bimbingan proposal skripsi, kemarin juga sudah menyampaikan sedang prosesl mengerjakan kuesiner untuk mencari data. Seperti biasanya sore hari nya pak Nuruddin membalas pesan ku, dan ternyata pak Nuruddin belum ACC proposal skripsi dan memberikan revisian hipotesis penelitian harus dibenahi lgi dan perbaikan dibagian populasi, lagi lagi harus kecewa. Dengan rasa kesal dan berfikir ini kalo harus memperbaiki lgi dan baru bisa dikirim nya minggu depan akan lama padahal kuesioner penelitian ku sudah jadi dan tinggal disebar, ahkirnya ku paksaan kan tanya "apakah ada yg lain lagi yang harus diperaiki pak"  alhamdulilah beliau menjawa tidak ada dan beliau mengizinkan bisa melanjutkan tahap selanjutnya.

            Sesuai perhitungan rumus yg ada pada penelitian ku membutuhkan 96 orang untuk mengisi kuesiner penelitian skripsi ini, tanpa rasa meremehkan sedikit pun walaupun studi kasus nya merupakan mahasiswa FEBI sendiri karna menurut cerita yg sudah sudah menyebarkan kuesioner ini susah susah gampang, karna meminta waktu luang seseorang untuk mengisi kuesioner kita juga tidak mudah. Akhirnya sebisa mungkin aku menghubungi ketua HMJ dilingkup FEBI , akhrinya mereka mau membantu dan juga dibantu orang orang baik yang ada disekitar, tanpa disangka kurang dari 24 jam kuesioner ku melebihi jumlah target yang ditentukan sampai sampai teman kelas ku sendiri belum sempat mengisi tapi sudah ku tutup terlebih dulu.

Setelah sekian lama meliahat vidio tutorial diyoutube tentang cara analisis data menggunakan SPSS, akhinya ku beranikan untuk eksekusi mengolah data nya,sambil sesekali untuk mengulang ulang vidio tutorial tersebut, dan juga berkali kali bertanya ke salah satu sahabat untuk meminta arahanya, setelah proses pengolahan data hampir selesai kembali memahami hasil uji SPSS yang sudah dilakukan, dan benar saja ternyata ada salah satu uji data yg tidak sesuai hasil dari penelitian ini serta  terdapat satu variabel yang tidak berpengaruh, "haduhhh harus bagaiamana lagi ini apakah nantinya tidak berbahaya kalau begini dan akan dipertanyakan nanti nya', isi kepala semakin penat, dan waktu juga semakin larut malam. Padadal bsk merupakan hari senin dan waktunya bimbingan kalau sampai kelewat aku harus menunggu minggu depan lagi, akhinya ku terdiam sejenak berfikir bagaimana baiknya, dan entah ada angin apa ponsel ku bedering tanda panggilan masuk, ternyata dari dua sahabati ku (sebut saja mawar merah dan putih wkwk) akhirnya ku curahkan segela keluh kesah ku, akhirnya memberikan banyak masukan solusi terkait masalah yg terjadi dan memberikan banyak motivasi untuk segera menyelesaikan supaya besok tetap bisa bimbingan.

 Setelah selesai telfonan cukup lama, dan waktu juga sudah menunjukan hampir pagi aku memilih melanjutan mengerjakan sebisanya dan berfikir pasrah saja lahh, bagaimana pun nanti hasilnya, dan benar saja setelah ku uji ulang dari awal semua olah data nya, akhiiya semua nya bisa terselesaikan walaupun pada akhirnya satu variabel dari penelitian ini tetap tidak berpengaruh, "ya sudah lahh mau bagaimaan lagi ini hasil akhirnya, bsk siang akan tetap ku serahkan ke para pembimbing", semoga saja hasilnya memuaskan

Siang hari nya ku kirim ke para pembimbing, namun ternyata dari bu Ari antrian nya sedang banyak banyak nya, seperti biasanya pak Nuruddin langsung memeberikan respon dan hanya memberikan komentar terkait motto yang tercantum untuk segera memperbaiki. Setelah menungu satu minggu dan sudah waktunya bimbingan dengan pak nuruddin lagi ku kirim kan lagi hasil revsiain motto yang minggu kemarin disampaikan sedangkan bu ari belum ada jawaban karna masih nunggu antrian, sedangkan pak Nurudidin sudah selesai dan sudah cukup tinggal menunggu kabar ACC pembimbing satu saja.

Tak disangka ke esokan hari nya tanggal 28 mei 2021 bu Ari mengirimkan kabar terkait revisian, yaitu mengarahkan memperbaiki abstrak yang ku buat serta menambahkan lampiran lampiran dan kembali mempertajam pada pada bagian pembahasan, tanpa berfikir lama aku langsung bergegas memperbaiki revsiain yang disampaikan, setelah selesai mengerjakan revisian yg disampiakan langsung ku kirimkan filenya dan menyampaiakan bahwa  "pemimbing dua pak nuruddin hanya tinggal menunggu kabar dari pembimbing satu saja bu" dengan harapan supaya cepat dikoreksi dan tidak perlu ikut list antrian bimbingan lgi, karna akan lama  lagi kalau harus list antrian, dan bu Ari menjawab iya akan dibaca dulu mas.

Dan behari hari menunggu jawaan dari bu Ari, tiba pada tanggal 31 Mei 2021 aku ada kegiatan RUPS disalah satu perusahaan terbuka dijakarta, setelah kegiatan tersebut selesai sore hari nya dalam perjalanan pulang pada saat menunggu masuk ke stasiun Tanah Abang hp ini berdering menunjukan bahwa ada panggilan masuk namun tak sempat terjawab dan ternyata dari bu Ari, ku coba hubunngi lagi bu Ari, dan aku terkejut ternyata bu Ari memberikan kabar bahwa ACC skripsi mas memberikan TTDan dan dipersilahkan mendaftar sidang Munaqosah.

Sidang Munaqosah

Setelah proses panjang pengerjaan sksripsi dengan segala hiruk pikuk drama nya, akhirnya sampai juga dititik proses pendaftaran munaqosah, ternyata perjuangan belum selesai belum mancapai puncak pencapaian tertinggi, namun setidaknya puncak sudah terlihat, setelah mendapatkan ACC skripsi dari para pembimbing tanpa banyak menunda waktu, aku langsung bergegas mempersiapkan segala berkas berkas untuk persyaratan administrasi pendaftaran munaqosah.

Setelah selesai semua nya, tanggal 4 juni 2021 akhinya ku hubungi kembali menghubungi pihak jurusan, untuk meyerahkan semua berkas persyaratan dan juga tak lupa skripsi yang selama ini ku perjuangkan, setelah selesai akhirnya aku diikut sertakan di grup wa persiapan sidang munaqosah, dengan cepet kemudian memberikan pengumuman digrup hasil turnitin (Cek Plagiasi) dari skripsi ku 44%, seketika tercengang waduhh sebanyak itu kah plagiasi yg ada diskripsi ku, padahal persyaratan yang seharusnya dibawah 30 %, jadi harus segera ku perbaiki lgi secepatnya.

Waktu yang terus berjalan, aku bergegas untuk memperbaiki skripsi bebagai diksi yang terdeteksi plagiasi kata kata nya dirubah, kemudian setelah selesai semua sampai bagian akhir skripsi, ku beranikan diri untuk mencoba cek turnitin, dan ternyata hasil nya menunjukan tingkat plagiasinya menunjukan 52%, seketika terkejut dan merasa heran karna hasilnya jauh lebih besar dari sebelumnya, dan ternyata memang benar menurut keterangan sahabati ku itu cek turnitin yg dia miliki lebih ketat jadi hasilnya lebih tinggi.

Tanpa kenal lelah aku kembali berusaha, setelah mengetahui hasil tersebut tanpa banyak fikir panjang ku perbaiki lgi diksi demi diski yang terdeteksi plagiasi, dengan usaha semaksimal mungkin. Tiga hari berselang tepatnya pada tanggal 10 Juni 2021 setelah ku kerjakan revisian untuk menurunkan tingkat plagiasai yang ada ku beranikan lgi untuk menguhubungi sahaati ku itu untuk kembali cek turnitin lagi. Setelah ku hubungi sahabati ku tersebut untuk melakukan cek turnitin, ternyata hasilnya belum bisa diketahui, karna dia sedang ada diluar jadi terpaksa harus menunggu. Malam hari nya setelah dia melakukan cek plagiasi  skripsi ku, kemudian dia memberikan kabar dan hasilnya membuat aku tergejut dan tercenganag, ternyata hasil usaha ku untuk benar benar merubah kata demi kata yang terdeteksi plagiasi hanya membuahkan hasil turun 2% saja, atau sekarang tingkat plagiasi nya  menjadi 50%.

Fikiran semakin tidak karuan karna dari pihak jurusan sudah menanyakan bagaimana kelanjutan terkait pendaftaran munaqosah ini karna akan segera dijadwalkan sidang, dengan tekad yang bulat setelah mendapatkan kabar tersebut langsung ku kerjakan revisian, ku kerjakan sampai larut malam tak ada waktu untuk istirahat, berjam jam dihadapan layar laptop rehat hanya untuk makan dan shalat saja, akhirnya ku beranikan diri esok harinya setelah ba'da zuhur ku hubungi jurusan untuk kembali cek turnitin, karna berfikir mungkin hasilnya akan turun jauh karna cek diluar lebih ketat makanyanya hasilnya masih tinggi

Ternyata hasilnya masih sama aja, setelah dikirim dan kembali diumumkan di grup hasil turnitin ku menunjukan 40% dan lagi lagi aku harus mengulang dan memperbaiki, membuat mental down karna waktu pendaftaran sidang munaqosah semester ini adalah tanggal 15 juni 2021 kurang beberapa hari lgi dan kesempatan turnitin ku dijurusan hanya tinggal satu kali lagi. Pada akahinya ku tenangkan diri, mencoba berfikir jernih mencari cara bagaimana memperbaikinya, dan menyusun langkah terbaik selanjutnya, dan meminta bantuan arahan dari sahabat sahabat terdekat, selama dua hari ini aku fokus dihadapan skripsi merinci kata demi kata yang terdeteksi plagiasi, rasa nya bosan menatap lacar berjam jam, istirahat sebentar membuka ponsel sekedar ingin mencari hiburan, namun siapa sangka niat ingin menghibur diri malah mendatangkan mala petaka, hp sebagai alat komunikasi inti malah terjatuh dari meja belajar dan alhasil layar nya retak dan pecah sehingga tidak bisa digunakan lgi. Cobaan macama apa lagi tuhan ini, sedang kondisi seperti ini hp yg menjadi bagain penting alat komunikasi malah tidak bisa digunakan.

Tak pantang menyarah dengan kondisi yang ada dan serba sulit ini, karna hp yg menjadi alat komunikasi dan juga tempat menyimpan file file penting skripsi ini tidak bisa digunakan lagi, tetap fokus mengerjakan skripsi karna tetap harus dipaksakan mengingat waktu yg tak banyak. Dan akhirnya selesai juga pada tanggal 14 juni 2021 sore hari dan ku beranikan kirim file cek turnitin lgi dengan sahabat ku, karna bsk merupakan hari terkahir pendaftaran skripsi di jurusan ekonomi islam, dengan harapan semoga sahabat ku bisa secepatnya bisa memberikan kabar sehingga apabila masih tinggi masih bisa ku berbaiki lgi.

Namun ternyata diluar fikiran, sahabat ku ditunggu sampai larut malam pun belum memberikan kabar hasilnya, dengan berusaha mengontrol diri aku mencoba tenang dan berfikir positif sudah lah yakin saja hasilnya sudah dibawa 30%, dan keesokan harinya di pagi hari sahabat ku baru memberiakan kabar dari hasil turnitin tersebut, dan siapa sangka ternyata hasilnya masih tinggi yaitu 40%. Mental yang sudah tidak karuan dengan waktu yang hanya hitungan jam saja sebelum penutupan pendafataran setelah mendapatkan hasil turnitin dari sahabatku itu, langsung ku bergegas membuka laptop dan memperbaiki sebisanya saja sebelum nantinya diserahkan kepada jurusan, waktu sudah menunjukan pukul 10.00 dan aku masih berkutat pada revisian.

Dengan rasa pasrah dan menyerahkan sepenuhnya kepada yang maha kuasa, bagaimana pun nanti hasilnya aku sudah pasrah tuhan, kalau berhasil aku siap sidang kalau tidak ya sudah aku berharap engkau permudah mencari rezki orang tua ku untuk membayar ukt nya. kemudian ku hubungi pihak jurusan untuk mengirim draf skripsi ku untuk cek ternitin, dan memberikan jawaban ditunggu yaa hasilnya nanti jam 1 setelah jam istirahat.

Sambil menunggu ku merenung dan mencoba berfikir postif dan benar benar menyerahkan sepenuhnya kepada yang maha kauasa apun hasilnya akan ku terima dengan lapang dada, waktu adzan zuhur  tiba aku langsung bergegas ambil air wudhu kemudian aku melaksankana shalat dzuhur dan diakhir ku sampaikan semuanya kepada sang pencipata dengan benar banar pasrah sepenuhnya, setelah shalat dan berdoa ternyata aku merebahakan badan dan ternyata membuat ku terlelap sebentar

 Kemudain terbaun secara tiba tiba, kemudain melihat jam dan ternyata jam sudah lewat dari jam satu, bismillah ku beranikan mengambil ponsel ku ku nyalakan data ku uka pesan wa dan melhat grup koordinasi sidang munaqosah dan ternyata sudah banyak chat digrup itu yg masuk dan kemudian ku scroll untuk meliat hasil turnitin ku, dan ternyata hasil turnitin ku menunjukanhasil 25% alhamdulilah ala kuli hal

Berkat bantuan dari kedua orang tua, berkat usaha yang tiada henti dan doa dan semangat dari oarng orang aik disekitar, akhirnya allah memberikan sebuah keajaiban diluar dugaan, sebuah pencapain yg perlu disyukuri dihari detik detik akhir pendaftaran aku bisa menyelesaikan segala persyaratan yang ada untuk isa segera dijawadwalkan melaksankaan sidang munaqosah semeseter ini, tanpa banyak watu setelah mengetahui pengeuman itu kuhubungi orang tua di rumah untuk memebrikan kabar ahagia ini dan memohon doa restu untuk kelancara sidang munaqosah ku nantinya.

Patut berbangga, sudah cukup selebrasinya atas pencapaian sampai dititik ini, namun ini belum garis finis, masih ada sidang munaqosah yang perlu harus dipersipakan, ujian akhirnya perjlanan panajang skripsi adalah ujian munaqosah jadi harus diperispakan dengan baik segelanya, langsung aku bergegas untuk memeperisapakan PPT untuk presentasi sidang nantinya, dan ternyata jadawal sidang ku sudah keluar, kemudian ku buka ternyata aku sidang pada tanggal 22 Juni 2021 dengan penguji pak choirul huda dan pak warno, masih ada tiga hari lagi dari sekarang untuk mempersiapakan materi dengan para penguji beliau.

Setelah ku mengetahui siapa penguji munaqosah ku nantinya, aku berusaha mencari tau kepada kaka tingkay dan teman teman ku terkait ujian dengan beliau berdua, dan ternyata kurang banyak yang mengetahui, ya sudahlahh ku persiapakan segela nya saja dengan baik, aku membuat rangkumuan bagian bagai penting dalam skripsi ku untuk mempermudah jalan nya sidang ku baca ulang berkali skripsi ku ku pahami bagian bagian penting dari pemahasan skrisp sini, latihan mempresentasikan PPT yang sudah u uat agar tidak terlalu lama dan waktu nya sesuai dengan yang diberikan

Tiba lahh saat nya hari ujian, selasa 22 Juni 2021, bangun dari tidur kemudian melaskanskan shalat shubuh berjamaan dimusholah menengadahkan tanagn melangitkan doa terbaik untuk kelancaran sidang hari ini, selepas pulang dari musholah ku kemali membuka materi skripsi dan mempersipakan laptop dan segala jaringan internet supaya lancar nantinya, karna sidang ku tidak telalu pagi yaitu dimulai jam 10.30 kusempatkan dulu untuk melakukan sarapan pagi dengan bubur suatu hal tidak biasa(sarapan aja jarang ditambah makan bubur yang biasanya hanay waktu sakit saja, tapi ga papa lumayan merededekan tegang yang terus menggelora sejak semalam

Waktu ujian tiba masuk ke room google meet yang sudah ku uat ternyata baru ada pak warno saja yang bisa tepat waktu kemudian disusul oleh pak choirul huda dan pak turmudi selaku ketua sidang dan masuk terlambat yaitu pak nuruddin, dengan membaca bismillah sidang dibuka, kemudian ketua sidang memeberikan waktu sepenuh kepada ku untuk melakukan presentasi, dengan segenap yakin ku miliki aku memulai presentasi, dengan sudah latihan sebelumnya alahamdulilah presentasi u tak begitu lama sesui dengan waktu yang diberikan

Seteleh selessai penyampaian prsetasi dilakukan ketua sidang mempersilahkan kedapa penguji utama satu untuk menyankan kepada ku, pak choirul kemudian memulai pertanyaan dari alasan ku memilih judul ini, kemudian pada bagain bab dua tentang landasan teroi yang diapakai, kemudian dilanjut dari penguji dua yaitu pak Warno memepertanyakan terkait tabulasi data yang digunakan kemudain analisis data yang dipakai, namun disela sela pertanyaan, pak Choi kembali berbica dan ternyata mempertanyakan soal tanda tangan persetujuan pembimbingan yang belum ditanda tangani oleh pak Nuruddin dan bagian deklasi juga masih kosong.

            Susana semakin tegang dan membuat ku panik, karna pak choirul mengatakan sidang ini bisa batal karna bisa jadi skripsi ku belum disetujui pembimbing, padahal kenyataaan nya sudah disetuju namun memang belum ada ttdan nya karna pada saat aku ingin meminta ttdan diarahan untuk meminta bu Fita langsung, ku kira akan langsung diberikan tanda tangan pada skripsi ku sebelum dikirim ke pada penguji, namun tenyata belum juga diperberikan dan pada saat itu pak nuruddin tidak ada pada room google meet karna sudah keluar, jadi memurlukan konfirmasi, aku berusahan menguhubungi pak Nuruddin untuk kembali masuk room sidang namun tidak bisa juga dan chat wa ku hanya diread saja

Setelah sekian lama waktu menunggu klarifikasi tersebut akhirnya pak Choi menyampaikan bahwa sidang bisa dilanjut namun dengan catata nanti peru diklarifikasi dulu pakah sudah benar benar di ACC, kalo sampe belum di ACC maka disidang ini dianggap tidak sah, dan dengan tegas ku jawab "iyaa pak siap", kemudian pak warno kembali mencecar berbagai pertanyaan pada tiap bagian skripsi ku

Setelah kurang lebih 80 menit berjalanan nya sidang akhirnya sidang munaqosah sampai pada penguhujung dan aku diminta dikeluar room dulu sebentar untuk memebri waktu penguji untuk menentukan hasil sidang munaqosah ku hari ini, sambil menunggu hasilnya , tak henti hentinya aku berdoa semoga hasilnya bisa memuaskan, tak lama aku dihuungi lagi oleh pak Turmudi untuk kembali lagi masuk room google meet untuk membacakan hasil keputusan nya, dan pada akhinya dengan duduk sikap sepurna menatap layar dengan muka harap harap cemas ku mendengarkan apa yang disampaikan oleh pak Turmudi selaku ketua sidang.

 Selamat ananda Canda Hendrawan anda dinyatakan lulus sidang munaqosah pada hari ini dengan nilai berikut .., dengan mengucap syukur yang tiada henti akhinya sampai pada titik ini, melalui berbagai drama skripsian yang terjadi. Ucapan terima kasih untuk diri sendiri yang mau terus berjuang sejauh ini kemudian kepada kedua orang tua yg tak henti hentinya memberikan doa kemudian para orang orang baik di sekitar yang selalu direpotkan semoga dipermudah segala urusan nya, mencapai satu titik berarti harus siap mencapai titik selanjutanya, tuhan memang tidak selalu memberikan kemudahan tapi tuhan selalu menepati janjinya untuk selalu memebrikan kemudihan ketika datang kesulitan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun