New Orleans Pelicans (Pels) yang memulai musim baru dengan komposisi menjanjikan justru harus merancang ulang visi mereka begitu mayoritas starter, termasuk pemain baru mereka Dejounte Murray mesti menepi sejenak begitu cedera di game pertama, mengikuti Zion Williamson, duo defender tangguh Trey Murphy dan Herb Jones, serta menyusul Brandon Ingram beberapa saat kemudian.
Meski sebagian starter tersebut sudah mulai pulih, ketatnya persaingan di wilayah barat dan kadung menumpuknya kekalahan yang dialami Pels membuat mereka seolah menyerah dalam pecaturan kompetisi musim ini, yang sekaligus konon menjadi momen kunci bagi Pels untuk melakukan rebuild dengan membangun  tim bermaterikan tiga pemain muda, rookie Yves Missy, dan duo defender potensial yang lebih sering duduk di bangku cadangan Trey Murphy dan Herb Jones, pemain yang musim lalu menjadi salah satu defender terkonsisten NBA.
Jika di barat ada Pels, di timur Philadelphia 76ers (sixers) mengalami nasib serupa. Sixers yang digadang-gadang bisa berbicara banyak musim ini lantaran diperkuat duo pemain yang punya defense dan offense sama bagusnya, Joel Embiid dan pemain baru Paul George, baru mulai tampil lebih konsisten selepas keduanya bugar.
Berbeda dengan Pels, Sixers tak harus lempar handuk di awal lantaran persaingan  antara Sixers dengan tim-tim kompetitif wilayah Timur di atasnya masih belum terlalu jauh.
Wilayah Timur musim ini memang unik lantaran tim-tim di luar tiga besar justru mengawali musim dengan lebih banyak kalah terlebih dahulu, seperti halnya Milwaukee Bucks yang sebenernya punya tim relatif bugar lantaran pemain kunci seperti Gianis Antetokounmpo dan Damian Lillard bermain sedari awal musim dan bertemu mayoritas sesama tim dari wilayah Timur juga.
Dalam sepuluh game pertama, Bucks hanya menang dua kali (yaitu dari Sixers dan Tim wilayah barat Utah Jazz) namun mesti mengakui keunggulan Dari Cavs, Celtics, Brooklyn Nets dan Chicago Bulls, dua tim naik daun, yang secara teori perlu banyak kalah lantaran berancang-ancang melakukan proses rebuilding.
Menariknya meski berencana melakukan rebuild, kedua tim tampil cukup solid sejauh ini, terutama Chicago Bulls, yang justru tampil lebih terstruktur sejak kedatangan Josh Giddey.Â
Giddey memang kurang jago tembak dan finishing di bawah jaringnya juga belum terlalu konsisten, namun keuletan, defense, dan umpan-umpan tajamnya justru cocok dengan skema permainan Bulls yang mengandalkan tembakan akurat  center Nikola Vucevic dan Zach Lavine, yang secara sekilas tidak bisa luput.Â
Balik lagi ke Bucks, Bucks sendiri mulai tampil konsisten sejak defense mereka jauh lebih padu dan hanya kalah dari Charlotte Hornets dalam sepuluh game berikutnya  berhasil unggul dari termasuk sesama Tim kompetitif wilayah Timur seperti Indiana Pacers, Detroit Pistons, atau Houston Rockets Dari wilayah barat.
Bukan hanya Bucks, tim-tim yang diuntungkan dari masa pemulihan pemain dan belum padunya beberapa tim seperti Phoenix Suns dengan duo playmaker baru Tyus Jones dan Monte Morris atau Julius Randle yang baru memperkuat Minnesota Timberwolves musim ini antara lain adalah Golden State Warriors, Atlanta Hawks, Los Angeles Clippers, serta Los Angeles.Â