Selepas timeout tersebut, kedua tim kembali bermain bersama starter mereka masing-masing dan mulai memainkan kembali setelan pabrik mereka. OKC dengan umpan tiba-tiba selepas SGA menusuk mentok hingga bawah jaring serta Rockets dengan tusukan-tusukan langsung Green yang terbukti lebih efektif menghasilkan angka dan atau peluang. Termasuk juga lewat duel Sengun di bawah jaring
Meski tertinggal cukup jauh, kedua tim masih menunjukkan skema permainan yang menghibur, untuk Rockets, termasuk lewat umpan Vanvleet pada Thompson yang bergerak tanpa bola dan untuk OKC, setidaknya dua kali umpan pantul pada Hartenstein yang tak terkawal melewati celah  yang terbentuk dari dua pemain lawan yang berdiri bersisian.
Rockets sempat mempertipis ketertinggalan menjadi delapan poin, tepat dua menit sebelum quarter keempat berakhir pada kedudukan 93-101.
Satu menit jelang pertandingan berakhir OKC kembali ke skema small ball-nya dengan mengganti Hartenstein dengan Caruso yang lebih lincah, yang membuat ball movement OKC jadi lebih hidup, yang tercermin dari umpan pada Dort yang dikonversi menjadi tembakan 3 angka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H