Kalaupun ingin mencoba menyerang di bawah jaring juga tidak mudah mengingat Durant, Thompson, dan Green masih merupakan salah tiga defender terbaik NBA saat ini.
Dengan adanya mereka berempat, mereka masih tetap sulit dikalahkan meskipun konon pemain cadangan mereka tidak sebagus musim lalu.Â
Mereka memang masih punya Shaun Livingston, Andew Bogut, atau Ande Iguodala yang memang bagus. Ketiganya termasuk pemain kunci yang membawa Warriors juara untuk kali pertama dalam lima tahun terakhir. Â Hanya saja usia tidak bisa bohong.Â
Kecepatan mereka jelas menurun. Untung Warriors masih punya Quinn Cook dan mantan pemain Boston Celtics, Jonas Jarebko, yang akurasi tembakan tiga angkanya tetap bagus dan makin bagus mengingat mereka bermain bersama minimal dua starter setiap kali para pemain cadangan bermain di lapangan.Â
Pelatih Warriors memang memastikan selama, timnya tidak unggul atau tertinggal cukup jauh, setidaknya dua dari Draymond Green, Kevin Durant, Klay Thompson, atau Steph Curry harus berada di lapangan menemani para pemain cadangan yang sedang bermain. Â
Kehadiran dua starter membuat tim mana pun tetap sulit mengalahkan Warriors meski sebuah tim punya dua pemain bagus.
Portland Trail Blazers
Meski Warriors amat diunggulkan, bukan berarti Portland Trail Blazers tidak bisa memberikan perlawanan. Setidaknya kita bisa melihat rekor pertemuan mereka di babak reguler.
Dari empat kali pertemuan, kedua tim sama-sama mengemas dua kemenangan. Satu di antaranya diperoleh dari kandang lawan.
Kelebihan Blazers memang ada pada duo guard-nya, Damian Lillard dan CJ McCollum. Dua pemain itulah yang biasanya tampil makin bagus di akhir-akhir babak reguler. Bahkan  McCollum dan Lillard adalah kombinasi guard tertajam NBA dalam tiga sampai empat musim belakangan ini. Dua musim terakhir ketajaman mereka hanya kalah dari duet Chris Paul dan James Harden.