Mohon tunggu...
Candra Permadi
Candra Permadi Mohon Tunggu... Penerjemah - r/n

r/n

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Gim Seru Golden State Warriors Vs Houston Rockets

21 Januari 2018   18:29 Diperbarui: 6 Februari 2018   16:38 1846
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersamaan dengan masuknya Durant, kerja sama pick and roll Harden dan Capela tidak seluwes sebelumnya. Kevin Looney dari bangku cadangan yang jelas terlihat lebih tinggi dan kekar, mempersulit pergerakan CP3 yang mencoba bermain satu lawan satu dengannya. Lantaran tidak leluasa melakukan jump shoot, CP3 memilih mengoper pada Capela yang di bawah kawalan Green.

Alih-alih Capela, justru Green yang mendapat bola, dan Curry yang ada di dekatnya langsung menyambar bola yang disodorkan Green. Klay yang sedari tadi berlari tanpa terkawal di pojokan siap menerima umpan dan Harden tiba-tiba muncul dari belakang. 

Lantaran ruang tembaknya tertutup bola lantas diumpan pada Durant dan  free throw... Warriors akhirnya bisa mendekat lewat proses yang kurang lebih sama, Cuma kali ini peran CP3 diisi Harden, dan Green siap meredam pergerakan Harden, Absorb Contact   bahasa kerennya.

Pergerakan Harden jadi jinak di hadapan Green dan bola yang terlepas diantar oleh kakak saya Kevin Durant. Kakak saya melihat Thompson telah berdiri manis di pojokan, selanjutnya kita bersama tahu apa yang terjadi. Tim tamu memulai quarter ketiga dengan ketinggalan 7 poin, 58-65.

screenshot pribadi
screenshot pribadi
Tim tamu tancap gas di quarter ketiga seperti biasa. Curry dengan jeli melihat matchup antara Pachulia dan CP3, mismatch yang bisa dibilang bisa jadi dua poin buat Warriors dan benar aja. Dua kali, CP3 keliatan berduel dengan pemain yang lebih tinggi, Durant dan Pachuli, dan keduanya jadi angka.

Matchup kadang bisa merugikan kadang menguntungkan. Apabila pemain yang ditugaskan menjaga ketat lawan lebih pendek dari yang dijaga, secara teori bola akan lebih mudah masuk. Namun ketika menyerang, pemain yang lebih mungil cenderung lebih lincah ketimbang penjaganya. CP3 paham benar hal itu. Cuma kali ini doi bikin angka bulan lewat drive melainkan jump shoot melewati rentang tangan Pachulia.

screenshot pribadi
screenshot pribadi
Durant memakai prinsip yang sama untuk mencetak angka. Melihat Anderson memberi ruang yang terlalu lebar buat nembak, Green lantas bergerak ke dalam bergantian dengan Durant yang punya keseimbangan lebih bagus. Anderson yang terlambat menutup ruang tembak bikin Durant dapet 4 point play lantaran tembakannya masuk. Tim tamu mempertipis keunggulan jadi 68-74. 

Dua menitan berikutnya terjadi jual beli serangan, tanpa banyak penjelasan ndakik-ndakik, tembakan CP3 yang tidak masuk, langsung dipungut Draymond Green. Draymond yang melihat Thompson yang berlari ke ruang kosong di sisi samping langsung mengoperkan bola ke Thompson, sayang tembakannya masih luput. Bola rebound diberikan pada Harden dan Harden melihat CP3 yang bebas tidak terkawal langsung mengoper dan masuk. Proses tembakan tiga angka Curry, bagi tim tamu juga kurang lebih sama. Hanya saja pengumpannya kali ini Durant. 

Kedua tim sengaja bermain dengan tempo sedang untuk mencegah tim lawan mendapatkan banyak angka dari fast break. Kedua tim memainkan pick and roll untuk mendapatkan poin dari paint area di pertengahan quarter ketiga. Tempo mulai naik. Begitu Eric Gordon yang mendapat ruang bebas tidak bisa memasukkan tembakan tiga angkanya. Curry yang mendapat bola langsung melayangkan bola ke Durant yang udah pewe di depan.

screenshot pribadi
screenshot pribadi
Sekarang tuan rumah bermain lebih sabar. Harden yang memulai serangan  ditempel ketat oleh Klay, berperan sebagai pemantul, Harden mengoper ke CP3 yang bebas di pojokan (kanan) sayang tembakannya masih meleset. Curry berhasil memperketat perolehan angka lewat lemparan tiga angka, memanfaatkan screen Pachulia, 77-78.
screenshot pribadi
screenshot pribadi
Tuan rumah yang sempat tertinggal satu poin, beruntung lantaran PJ Tucker berhasil merebut bola dan 77-82. Dan Inilah enaknya Rockets punya CP3. Lantaran one one one three point-nya bagus, PJ Tucker yang mungil nggak terlalu ketat terkawal di paint, free throw. Tim tuan rumah memperlebar jarak lewat pick and roll yang diakhiri Capella 87-80.

screenshot pribadi
screenshot pribadi
Warriors mencoba mendekat sejak Curry lebih berani membebaskan diri dan menyerang. Pergerakan Curry yang melakukan jump shot di sisi kanan memang nggak masuk, tapi pelanggaran Anderson diganjar lemparan bebas tiga poin.

Dua tembakan bebas Curry masuk. Seunggulan tim tuan rumah makin terasa begitu Capela masuk pick and roll-nya bersama Paul berbuah satu lemparan bebas. Paul juga berhasil mencetak tiga poin berhadap-hadapan Nick Young. Satu cara bikin angka yang baru saya ngeh kaga bisa dibikin idola saya Beverley.

Dan bukan tim terproduktif di quarter ketiga klo kaga bisa step up. Dengan sedikit step back, Curry dan Nick Young mencetak Sembilan angka beruntun. Curry melewati hadangan Anderson dan Young dua kali meloloskan diri dari hadangan CP3.

Warriors memulai quarter keempat lewat post up.  Sayang jump shoot pertamanya belum masuk. Upayanya baru berhasil West bertugas sebagai pemantul, lantaran ditempel pemain yang lebih tinggi, West mengoper ke Draymond Green. Tim tamu berbalik unggul 96-94 lewat drive Nick Young yang diawali umpan fast break Shaun Livingston.  

screenshot pribadi
screenshot pribadi
Curry berjoget ria setelah permainan post up Livingston, diakhiri tembakan tiga angka Green. Harden berhasil memangkas keunggulan lewat permainan iso. Jump shot-nya melewati hadangan David West.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun