Mohon tunggu...
candi agus perdana
candi agus perdana Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Sastra Indonesia, Universitas Pamulang

Sedang menempuh pendidikan di Universitas Pamulang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perbandingan Sastra Populer dan Sastra Serius Melalui Lagu: "Bertaut" oleh Nadin Amizah dan "Bunda" oleh Melly Goeslaw

2 Juli 2024   10:15 Diperbarui: 2 Juli 2024   13:33 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sastra merupakan cerminan dari kehidupan, budaya, dan nilai-nilai suatu masyarakat. Di dalamnya, terdapat dua kategori utama yang sering diperbincangkan: sastra populer dan sastra serius. Perbedaan antara keduanya sering kali terlihat dalam berbagai media, termasuk lagu. Dalam konteks musik Indonesia, lagu "Bertaut" oleh Nadin Amizah dan "Bunda" oleh Melly Goeslaw memberikan contoh yang baik untuk membedah perbedaan antara sastra populer dan sastra serius. Kedua lagu ini tidak hanya berbeda dalam hal tema dan gaya bahasa, tetapi juga dalam tujuan dan dampaknya pada pendengar.

Sastra Populer: "Bertaut" oleh Nadin Amizah

"Bertaut" merupakan lagu yang dinyanyikan oleh Nadin Amizah, seorang penyanyi muda Indonesia yang dikenal dengan gaya musiknya yang kontemporer dan lirik yang puitis. Lagu ini, meskipun memiliki kedalaman emosional, tapi tetap bisa dikategorikan sebagai sastra populer karena beberapa alasan.

"Bertaut" mengangkat tema tentang hubungan antara seorang anak dengan ibunya. Tema ini sederhana dan mudah diakses oleh berbagai kalangan pendengar karena banyak orang dapat mengidentifikasi diri mereka dengan cerita tentang keluarga dan kasih sayang ibu. Lagu ini mengisahkan tentang perasaan keterikatan, perlindungan, dan cinta yang dalam antara ibu dan anak. Lirik dalam lagu"Bertaut" menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan dekat dengan kehidupan sehari-hari. Nadin Amizah memilih kata-kata yang indah namun sederhana, membuat lagunya terasa hangat dan intim.

Tujuan utama dari lagu "Bertaut" adalah untuk menghibur dan menghangatkan hati pendengarnya. Meskipun lagu ini menyentuh perasaan dan memberikan pesan yang mendalam tentang kasih sayang keluarga, tujuan utamanya tetap untuk memberikan hiburan dan kenyamanan. Lagu ini bisa dinikmati dalam berbagai situasi dan oleh berbagai usia, membuatnya sangat populer di kalangan pendengar.

 

Sastra Serius: "Bunda" oleh Melly Goeslaw

"Bunda" adalah lagu yang ditulis dan dinyanyikan oleh Melly Goeslaw, seorang musisi yang telah lama berkecimpung dalam industri musik Indonesia. Lagu ini merupakan contoh dari sastra serius dalam bentuk musik, karena mendalami tema yang lebih kompleks dan menggunakan gaya bahasa yang lebih kaya.

Lagu "Bunda" mengangkat tema tentang cinta dan pengorbanan seorang ibu. Lagu ini tidak hanya menceritakan kasih sayang antara ibu dan anak, tetapi juga menyoroti pengorbanan yang dilakukan oleh seorang ibu sepanjang hidupnya. Tema ini lebih kompleks dan mendalam, mengajak pendengarnya untuk merenungkan dan menghargai peran ibu dalam kehidupan mereka. Lirik dalam lagu "Bunda" menggunakan bahasa yang lebih kaya dan puitis dibandingkan dengan "Bertaut". Melly Goeslaw menggunakan metafora yang lebih dalam dan pilihan kata yang lebih artistik untuk menggambarkan perasaan dan pengorbanan seorang ibu.

Tujuan utama dari lagu "Bunda" adalah untuk menggugah perasaan dan refleksi pendengarnya. Melly Goeslaw tidak hanya ingin menghibur, tetapi juga ingin menyampaikan pesan yang kuat tentang pentingnya peran ibu dan pengorbanannya. Lagu ini sering kali diputar pada momen-momen penting dan emosional, seperti Hari Ibu, karena kemampuannya untuk menyentuh hati dan memicu refleksi mendalam.

Perbandingan dari lagu "Bertaut" dan lagu "Bunda"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun