Mohon tunggu...
Cameron Malik
Cameron Malik Mohon Tunggu... -

Catatan pinggir yang menjadi utama... juga beredar di: https://volcanoshominid.wordpress.com/ https://www.instagram.com/psyche_collect/ https://gdotlib.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rezim Positif

21 Agustus 2018   21:33 Diperbarui: 22 Agustus 2018   03:28 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini adalah rezim positif.

Darinya negatif harus salah.

Harus ditiadakan.

Sekarang dianjurkan untuk menjadi positif. Berpikirlah positif. Untuk positif, negatif harus hilang. Dengan sengaja ditiadakan bukan ditunda.

Aku pikir positif lupa dengan asalnya. Negatif setidaknya bagi ku adalah naluri bawah sadar, kekuatan tak terbendung dan hasrat liar. Kegelapan-kegelapan yang melahirkan terang, khaos yang membuat kosmos.

Darinya realitas terbentuk. Aku tak bisa membayangkan era pencerahan tanpa masa-masa kegelapan.

Sudah tidak lazim lagi dalam pandangan ku menjadi positif dengan cara menolak negatif. Pola-pola semacam itu sama dengan ingin menunjukan diri terbaik dengan cara-cara buruk. Ingin dicintai dengan cara membenci.

Pikiran semacam ini masih terjebak dalam oposisi biner,mencari yang terbaik dengan cara mempertentangkannya. Atau hanya mengambil salah satu nilai dari dua kutub yang saling bertentangan.

Itu adalah cara-cara penjarah untuk mengukuhkan supremasi dan superioritasnya dalam mempertahankan nilai.

16/2/17

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun