Mohon tunggu...
Calvin Daniswara Bahtiar
Calvin Daniswara Bahtiar Mohon Tunggu... Lainnya - Pencapaian saya adalah pendiri Hampgiftyuk, jasa pembuatan bouquet dan hampers

Nama saya Calvin Daniswara Bahtiar, lulusan S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dengan konsentrasi Linguistik. Saya spesialis dalam komunikasi, kepenulisan, dan penyuntingan, serta memiliki keterampilan komunikasi yang baik untuk bekerja dalam tim.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Fenomena Toko Buku Bikin Mules: Apa Sih Penyebabnya?

2 November 2024   14:21 Diperbarui: 2 November 2024   18:00 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernahkah Anda mendengar seseorang tiba-tiba merasa mules atau ingin ke toilet begitu masuk toko buku, khususnya Gramedia? Fenomena unik ini ternyata tidak hanya dialami satu dua orang saja, tapi banyak orang yang mengalami hal serupa. Ada yang menyeletuk, "Datang untuk beli buku, malah buru-buru cari toilet!" Fenomena ini menarik perhatian, bahkan muncul pembahasan khusus di berbagai platform seperti TikTok. Jadi, apa yang sebenarnya menyebabkan "efek mules di toko buku" ini?


Apa Kata Orang di Media Sosial?

Di media sosial, terutama TikTok, banyak pengguna yang berbagi cerita serupa. Misalnya, pada salah satu video TikTok yang viral, seorang pengguna berkomentar, "Gue juga tiap ke Gramedia langsung perut keroncongan." Komentar seperti ini langsung direspons ramai oleh netizen lain yang setuju dan menyatakan mengalami hal yang sama. Beberapa komentar yang menarik antara lain:

- "Beli novel doang, tapi nggak lengkap kalau nggak ke toilet dulu."

- "Bukan Gramedia namanya kalau nggak bikin mules dulu, wkwk."

- "Anehnya, ini cuma kejadian di toko buku besar. Di toko kecil nggak ngalamin."

Fenomena ini tampaknya cukup umum, tapi apa penyebabnya? Mari kita coba lihat dari beberapa sudut pandang.

Penyebabnya: Ilusi Psikologis atau Ada Faktor Lain?

Ada beberapa teori yang mencoba menjelaskan fenomena ini:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun