Judul Buku : Bintang Hati
Penulis : Satria Nova
Tahun Penerbit : Agustus, 2015
Penerbit :Elex Media Komputindo
Jumlah Hal : 222
Nomor ISBN : 978-602-02-6346-5
Buku Novel bintang hati dibuat oleh satria nova. Novel ini diterbitkan pertama kali tahun 2015 oleh PT Elex Media Komputindo, kelompon gramedia, anggota IKAPI, jakarta. Editor dalam novel ini adalah pradita seti rahayu.
Buku Novel ini bercerita seperti bintang pada langit, aya menghiasi hari-hari hakim. Kerlap-kerlipnya memberi warna. Setiap hari, setiap detik. Hingga kata rindu dan kasih terucap, hakim masih yakin aya yang akan selalu jadi bintang di hatinya. Menjadi takdirnya. Tapi, siapa sangka dia yang jadi bintang paling terang di hati hakim? Itulah takdir. Dia bekerja di luar nalar manusia. Alurnya kadang bisa diduga, namun sering kali akhirnya tak terjebak.
Buku Novel ini bertema tentang seorang laki-laki bernama hakim yang bertemu dengan aya. Dan bagi hakim, aya adalah bintang dalam hidupnya. Tokoh dalam novel ini adalah hakim dan aya. Latarnya memiliki latar kota yogyakarta. Alurnya berkisah tenang seorang laki-laki bernama hakim yang sayang banget sama ibunya. Hakim pun bermimpi dan berdoa agar dia bisa punya pendamping sebaik dan selembut ibunya kelak. Sampai akhirnya hakim bertemu dengan aya. Aya seolah memiliki kerlap-kerlip yang selalu memberi warna pada hari-hari hakim. Hakim yakin banget percaya mungkin aya adalah takdirnya. Meski di sisi lain dia juga nggal menyangka kalau aya lah yang bakal jadi bintang paling terang di hati hakim. Penokohan hakim tersebut bagian dari pria yang menyukainya. Namun, hakim tidak lernah berani mengatakannya. Hakim menyukai aya dalam diam dan hanya bisa memandangnya dari kejauhan. Sementara aya tersebut populer di kalangan pria. Banyak yang naksir. Baik itu teman sekelas, maupun kelas sebelah. Novel ini menggunakan gaya bahasa personifikasi.
Kelebihan dari novel ini yaitu mampu mengajak pembaca agar terlibat dalam ceritanya. Dengan kata lain penulis dalam merangkai kata dan kalimat dapat mempengaruhi pembaca untuk berimajinasi dalam cerita novel.
Kekurangan dari novel disebut adalah bahasa yang digunakan bertele-tele dan sulit untuk dipahami, dan juga jumlah halaman buku yang panjang.
Buku novel ini dapat dibaca oleh tua, muda dan anak-anak. Dan novel ini cocok untuk anak remaja yang jadi penasaran kelanjutan ceritanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H