Mohon tunggu...
Callista MiftakhulJannah
Callista MiftakhulJannah Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

-

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mengenai ANTARIKSA 2024 Sudut Pandang Psikologi Komunikasi: Membentuk Opini Publik "Safety Riding" untuk Keselamatan Berkendara

24 Juli 2024   18:35 Diperbarui: 24 Juli 2024   18:38 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Event ANTARIKSA yang di selenggarakan oleh Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Aisyiyah Yogyakarta pada Sabtu 20 Juli 2024 dengan mengusung tema 'Safety Riding' dengan menghadirkan narasumber dari Dilantas Polda DIY, Astra Motor Yogyakarta, dan Mas Rang Influencer Riding.

Para Mahasiswa Ilmu Komunikasi mengusung tema ini karena banyaknya kecelakaan yang terjadi di wilayang Ring Road hingga memakan korban jiwa. Maka dari itu Mahasiswa Ilmu Komunikasi membuat acara ini agar para masyarakat atau mahasiwa unisa lain dapat berhati-hati dalam berkendara di jalan raya terutama Ring Road.

Maka dari itu Mahasiswa Ilmu Komunikasi berharap dengan adanya acara ini para mahasiswa dan masyarakat lebih sadar akan pentingnya berkendara dengan hati-hati.

Pada acara Safety Riding berkaitan dengan teori Psikologi komunikasi yaitu Teori Behaviorisme. Teori Behaviorisme merupakan sebuah reaksi terhadap intropeksionisme dan juga psikoanalisis  mengenia manusia yang menganalisis mengenia sesuatu serta berbicara tentang alam bawah sadar dan tidak tampak. Konsep teori ini menjelaskan mengenai persepsi interpersonal, konsep diri, eksperimen, dan sosialisasi dan konsep ini sesui dengan event yang diadakan oleh Mahasiswa Ilmu Komunikasi.

Yang kedua adalalah teori kognitif yang menjelaskan bagaimana cara kita dalam mengeingat dan memecahkan masalah serta berfikir. Teori ini juga melihat manusia sebagai mahluk yang selalu berusaha memahami lingkungannya sebab mereka adalah orang yang selalu berfikir. Teori kognitif juga berkaitan dengan event tersebut sebab kita sebagai manusia harus mengingat mengenai keamanan dalam berkendara

Mengenai Safety Riding dijelaskan oleh para narasumber yang pertama dari Dilantas Polda DIY mengenai berkendara di Ring Road. Pada pembicaraan ini Ponda DIY menjelaskan mengenai berbagai faktor penyebab kecelakanna dan cara mengatasinya sebab banyak sekali masyarakat yang tidak berhati-hati dalam berkendara terutama di ring road, meraka banyak melawan arus bahkan di jalur cepat. Maka dari itu untuk mengurangi angka kecelakaan yang terjadi di jalan raya Polda DIY mengadakan sosialisasi dengan banyak orang di seluruh DIY salah satunya di UNISA pada 20 Juli 2024 lalu. Polda DIY juga mnejelaskan bahwa sosialisasi yang dilakukaan untuk menekan angkan kecelakaan dan pelanggaran yang di lakukan oleh masyarakat serta control diri dalam berkendara di jalan raya.

Narasumber yang kedua dari seorang Influenser yaitu Mas Rang yang sering Riding antar kota. Mas Rang sendiri menjelaskan bahwa ketika kita berkendara kita harus peka dan berhati-hati apalagi di ring road yang sering terjadi kecelakaan. Mas Rang juga menjelaskan kenapa safety itu penting seperti mencegah kecelakaan, mengurangi kerugian dan biaya jika kita terjatuh dari motor, memtuhi peraturan dan peraturan. Bagaimana cara mengurasi resiko kecelakaan yang pertama adalah  Kesadaran individu mengenai pentingnya untuk menyadari keselamatan berkendara di jalan, Patuh aturan mengenai mematuhi peraturan dan tanda-tanda lalu lintas adalah Langkah mendasar untuk mengurangi risiko kecelakaan, Kondisi kesadaraan sebelum berkendara pastikan kendaraan dalam kondisis baik.periksa ban, rem, lampu, dan oli dan yang terakhir adalah Fisik jika merasa lelah berkendara, istirahat apalagi ketika kita berkendara di malam hari.

Narusumber yang terakhir dari Astra Motor Yogyakarta yang menjelaskan mengenai berkendara yang benar menggunakan moror serta penyebab kecelakaan yang sering terjadi di jalan raya. Narasumber menjelaskan bagaimana cara teknik putar balik terutama di ring road  menggunakan motor yaitu saat ingin mengambil sisi kanan saat ingin putar balik harus menurunkan kaki, kemudia lihat dulu belakang motor apakah ada kendaraan lain atau tidak kemudian ambil pada sisi kanan. Narasumber juga menjelaskan tentang pengereman yang benar yaitu menggunakan dua rem agar motor lebih stabil ketika ingin berhenti. Perilaku berkendara yang penyebab kecelakaan

  • Ceroboh terhadap lalu lintas dari depan
  • Gagal menjaga jarak aman
  • Ceroboh saat belok
  • Melampaui batas kecepatan
  • Ceroboh saat mendahului

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun