Mohon tunggu...
dewi callista
dewi callista Mohon Tunggu... -

Pelajar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Suasana Pemilu 2014 di KBRI Beijing

7 Juli 2014   09:31 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:11 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Pada tanggal 6 Juli 2014, kami para WNI yang berada di Beijing, Cina; kami berdondong-bondong datang ke KBRI yang berada di Chaoyang District, untuk melalukan pemilu 2014 dari jam 14.00-21.00 (waktu Beijing). Pada pemilu kali ini, para WNI yang berada di Beijng, sangat antusias untuk melalukan aspreasinya pada pencoblosan calon presiden periode 2014-2019. Antrian begitu panjang dan pencoblosan pertama bagi WNI yang sudah mendaftarkan diri di KBRI Beijing dilakukan pada jam 14.00-19.00 dan dilanjutkan pada jam 19.00-21.00 untuk pencoblosan bagi para WNI yang belum mendaftarkan dirinya untuk ikut pemilu di KBRI Beijing.

Tak seperti biasanya, di KBRI, para WNI yang berada di Beijing antusias untuk datang dengan rela hati untuk mencoblos calon presiden periode 2014-2019 dengan melakukan antrian panjang karena ramai sekali. Yang dahulu pada memilih golput dan memilih tidak datang ke TPS, tetapi sekarang kami datang dengan rela hati untuk datang dan memilih calon presiden dengan tanpa golput lagi. Pada proses berjalannya pemilu 2014 di Beijing, berjalan dengan lancar dan dihadiri langsung oleh para pejabat pemerintahan untuk memantau pelaksanaan pemilu 2014. Setiap pemilih disuruh menunjukkan kepada para saksi saat pembukaan kertas pemilu supaya tidak terjadi kecurangan pada sebelum melakukan pencoblosan ke daerah bilik suara dan surat suara dianggap dalam keadaan baik pada sebelum pencoblosan sehingga dapat berjalan dengan lancar. Pemilu di KBRI Beijing berjalan dengan lancar. Demikian info pemilu dari Beijing

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun