c Area untuk memasukkan nilai toleransi di kelas
Sekolahku yang Damai Menuju Sekolah Damai
Sesi kelima memberikan pemahaman kepada peserta akan sekolah yang aman, nyaman, serta apa saja tantangan dan solusinya.
Dalam topik yang membahas tentang sekolah damai, 3 konsep utama:
- Bagaimana cara menjaga Sekolah tetap damai, konsep ini adalah satu cara menurunkan resiko dengan memperbanyak kapasitas, dan mengurangi angka kerentanan dan ancaman.
- Membangun sistem meningkatkan kapasitas : Yang akan dikenalkan dengan apa itu sekolah damai, apa saja komponen sekolah damai, dan apa saja dasar dari sekolah damai.
- Kerentanan atau hal-hal yang menghambat suatu sekolah menjadi sekolah damai, seperti adanya praktik perundungan, intoleransi, dan kekerasan seksual.
Perlu diketahui bahwa alur pelaksanaan diklat WKG terdiri dari Mulai dari Diri, Aktivitas, Refleksi, Konsep, dan Aplikasi. Peserta diklat tidak sekadar memahami berbagai budaya, tetapi juga diuji dalam kemampuan beradaptasi dan toleransi terhadap perbedaan menggunakan metode posttest.
Menariknya, pelaksanaan diklat WKG kali ini mengintegrasikan permainan menyenangkan yang dapat meningkatkan partisipasi aktif peserta. “Meskipun memuat materi yang serius dan kompleks, pelaksanaan WKG dikemas dengan menarik terintegrasi permainan untuk meningkatkan partisipasi dan pengalaman belajar yang menyenangkan sehingga dapat mudah diingat dan melekat dalam memori jangka panjang,” ungkapProf. Dr. Hakkun Elmunsyah, S.T., M.T.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H