Pertentangan Daerah vs Syiah/Liberal Jelang Muktamar NU

Ada kultwit menarik mengenai peta persaingan jelang Muktamar NU yang dipaparkan akun @Suka_Politik
Berikut saya rangkumkan untuk anda:

1. Bulan Ramadan, enaknya ngetwit politik tapi yang berbau keagamaan. Bagaimana kalau kita bahas Muktamar NU?
2. Tidak hanya partai politik, ormas pun selalu diwarnai perebutan kekuasaan, apalagi ormas terbesar di Indonesia spt Nahdlatul Ulama (NU)
3. Perebutan kekuasaan ini biasanya mulai terlihat menjelang Muktamar NU, seperti saat ini. Muktamarnya sendiri awal Agustus nanti
4. Polemik yg paling menonjol jelang Muktamar NU ini adalah soal metode pemilihan Rais Am: perwakilan vs langsung oleh NU daerah.
5. sistem tdk langsung ahlul halli wal aqdi (ahwa) ini diwakilkan ke 9 kiai. pengurus PBNU incumbent Said Agil dan Gus Mus ada di balik ini.
6. Politisi pendukung incumbent pun turun membackup, spt PKB, Nusron Wahid, Saifullah Yusuf, dll. Mereka ingin pertahankan PBNU saat ini.
7. Namun sistem Ahwa itu mendapat tentangan dari pengurus daerah. Mereka menilai ahwa tdk demokratis rawan dimanipulasi
8. Kiai santri dan pengurus daerah yg menolak Ahwa ini, jg merapatkan barisan mendukung mantan ketum PBNU KH Hasyim Muzadi
9. Mereka ingin mengajukan KH Hasyim Muzadi jd ketua rais am krn prihatin dg kondisi NU saat ini.
10. Mereka prihatin dg kepemimpinan Gus Mus dan Said Agil yg dinilai tdk bs membentengi NU dari paham luar, spt liberal, syiah, dll.
11. Apalagi Gus Mus adalah mertua tokoh JIL Ulil, dan Said Agil selama ini dikabarkan syiah atau dekat dg syiah.
12. Bahkan Arab Saudi dlm suratnya yg bocor pun mencurigai Said Agil syiah pic.twitter.com/6Igti7ohr7
13. Hal itu membuat NU yg dulunya "di tengah" jadi dijauhi bnyk kalangan.Bhkn peran internasionalnya pun berkurang. Ini yg disesalkan daerah
14. Apalagi Said Agil jg lebih condong& memihak PKB dibanding partai berbasis NU lainnya spt PPP dll.Tak heran PKB all out dukung incumbent
15. Pengurus daerah. kiai, aktivis, dll yg tdk setuju dg kepemimpinan PBNU saat ini melawan.
16. mereka menolak Ahwa yg dinilai akal-akalan untuk menaikkan kembali Gus Mus dan Said Agil dan menjegal Hasyim Muzadi
17. sebab kalau pemilihannya langsung oleh daerah KH Hasyim Muzadi berpeluang besar menang. Krn bnyk yg rindu NU di era kepemimpinan dia
18. Mereka yg menolak ahwa jg beralasan ingin mengembalikan khitah NU yg berpaham ahlussunah wal jamaah (Aswaja) bukan syiah apalagi liberal
19. Namun kubu incumbent tetap ngotot menerapkan Ahwa walau banyak tentangan. Kini polemik ahwa ini jd topik plg rame jelang muktamar NU
20. Itu dulu sekilas tentang rame-rame jelang Muktamar NU. Nanti saya lanjut lagi.

Note: Judulnya saya ubah agar lebih dahsyat hehe