Mohon tunggu...
Ahmad Zulfikarnain Lubis
Ahmad Zulfikarnain Lubis Mohon Tunggu... Full Time Blogger - | Pendiri jakmas.com | newjurnalis.com |

Mengemban amanah sejarah dan beradaban yang diciptakan dari semangat perkembangan seorang jurnalis

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kondisi Diplomat Indonesia yang Ikut Konvoi ASEAN dan Ditembaki Kelompok Bersenjata di Myanmar

10 Mei 2023   01:59 Diperbarui: 10 Mei 2023   02:10 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Minggu ( 9/05/2023) - Sebelumnya dikabarkan konvoi diplomat yang menuju ke Myanmar diserang oleh kelompok bersenjata tak dikenal, seorang diplomat asing yang berbasis diangon menyampaikan sebuah konvoi beberapa kendaraan, yang melakukan perjalanan di kota tahun di negara bagian Shaun Myanmar Timur diserang oleh kelompok bersenjata tak dikenal.

Pada minggu 7 Mei 2023 konvoi itu membawa diplomat dari kedutaan besar Indonesia dan Singapura, Tak hanya itu juga membawa pejabat yang akan mengkoordinasikan bantuan kemanusiaan dari ASEAN diplomat RI dikabarkan dalam kondisi baik pasca insiden penyerangan dan penembakan tersebut, sebelumnya Presiden RI Jokowi menyesalkan adanya baku tembak ketika para pejabat dan diplomat Tengah melakukan perjalanan untuk menyerahkan bantuan kemanusiaan di Myanmar, diketahui Myanmar kini tengah dilanda kekacauan sejak kudeta militer yang berlangsung pada Februari 2021.

"Kondisi Myanmar saat ini memang sangat kompleks, karena telah terjadi lebih dari 7 dekade dan Indonesia sebagai ketua ASEAN terus mendorong implementasi dari Five point konsensus, dimana salah satunya adalah terkait dengan bantuan kemanusiaan, berbagai upaya telah kita lakukan " Ujar Ir.Joko Widodo

"Alhamdulillah ke ketuaan Indonesia mampu memfasilitasi AHA center sehingga joint needs assessment, mampu diselesaikan yang sempat tertunda cukup lama, karena masalah akses, masalahnya adalah di masalah akses, kemarin Ahad center didampingi tim monitoring ASEAN, akan menyerahkan bantuan kemanusiaan, tapi Sangat disayangkan." Tambahan

"Di tengah perjalanan terjadi baku tembak-menembak, yang ingin saya tegaskan bahwa hal ini tidak akan menyurutkan tekad ASEAN dan Indonesia untuk menyerukan kembali hentikan kekerasan, stop using, Force stop, karena rakyat yang akan menjadi korban karena kondisi ini tidak akan membuat siapapun menang, saya mengajak marilah kita duduk bersama ciptakan ruang dialog untuk mencari solusi bersama." Ungkapan (red)

Host : Ratu SejatiV / vp : Januar Imani

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun