Ketika Pedagang Pasar Tanah Abang Memanfaatkan TikTok Shop

Lensa kamera laman warta Kompas.com dan CNNIndonesia.com sejak pekan lalu menyoroti sejumlah pedagang sandang di Pasar Tanah Abang, tengah melakukan siaran langsung di TikTok Shop. Ya, sejumlah pedagang terpantau langsung memanfaatkan fitur siaran langsung berjualan, sejak TikTok Shop kembali hadir di Indonesia saat ini.  

Meski demikian, berdasarkan pantauan CNN Indonesia itu, tidak semua pedagang di Pasar Tanah Abang melakukan siaran langsung berjualan. Sebagian lapak pun masih terpantau tutup.

Tiktok Shop akhirnya kembali beroperasi di Indonesia, setelah sebelumnya sempat hiatus sejak 4 Oktober lalu.

Adalah Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31 Tahun 2023 tentang Perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha Dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik, yang kala itu menjadi dasar hukum penghentian operasional TikTok Shop di Indonesia.  

Pada saat itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan bahwa media sosial hanya diperbolehkan untuk memfasilitasi promosi barang atau jasa.  Bukan sebagai penjual barang atau jasa.

Dan dengan terbitnya Permendag tertanggal 26 September 2023 itu, maka TikTok Shop berhenti beroperasi di Indonesia pada awal Oktober lalu, dengan segala pro kontra yang mengiringi sejak beroperasi hingga penghentian operasionalnya.

Namun hiatus operasional TikTok Shop ternyata tak sampai tiga bulan. Platform media sosial asal China itu pun hadir kembali di Indonesia, sejalan dengan pengambilalihan mayoritas saham salah satu platform perdagangan daring, Tokopedia.

Dalam hal ini, TikTok mengakuisisi 75% saham Tokopedia dari PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Platform media sosial milik Bytedance ini, juga menginvestasikan dana hingga US$1,5 miliar, atau setara sekitar Rp 23,27 triliun, di Tokopedia

Akuisisi ini pun menjadi pintu pembuka bagi TikTok Shop, untuk kembali beroperasi mulai tanggal 12 Desember lalu. Tanggal yang kerap disebut istimewa, karena disebut sebagai Hari Belanja Online Nasional alias Harbolnas.

Akan tetapi, kehadiran kembali TikTok Shop di jagad perdagangan daring Tanah Air bukannya tanpa kontroversi. Bahkan melanggar peraturan yang  berlaku.  

Ya, meski sudah menjadi bagian dari Tokopedia, namun operasional TIkTok Shop usai hiatus di Indonesia, saat ini masih sama seperti dahulu.