Usai pernyataan maupun tindakan negatif suporter atas hasil minor yang berturut-turut dituai Persebaya saat itu, dan berujung pada tindakan rusuh anarkis suporter, usai kekalahan Persebaya atas Rans Nusantara di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Nah, dampak-dampak negatif dari hujatan alias paido dari para pendukung Persebaya yang telah dikemukakan di atas, mungkin cukup untuk menjadi bahan renungan "Apakah Bonek ini mendukung atau mengancam Persebaya?" seperti yang diungkapkan Yahya Alkatiri, manajer Persebaya.
Pun demikian halnya manajemen Persebaya -- dan juga klub-klub lainnya di Indonesia -- mengingat 'kultur' hujatan pendukung kepada tim kesayangan ini sudah sedemikian masif di jagad persepakbolaan Indonesia.
Nampaknya sudah urgen untuk membangun sistem yang melindungi kesehatan mental para pemain, khususnya pemain muda yang perjalanan karirnya masih panjang, agar tidak terganggu bahkan hancur oleh kultur hujatan tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H