Puasa tahun itu, kita ingin menjadi yang serba gaduh atau yang ingin saling mengasuh?? Rasanya hanya sebuah pertanyaan retorik saja, karena toh dalam kebusukan diri kita yang busuk pun, kita mengharapkan kebaikan di bulan Ramadhan ini. Karena kalau kita mengharapkan Ramadhan tahun depan. Siapa yang bisa menjamin kita masih hidup atau jika kita hidup, apakah kita diberi kekuatan ?? Selebihnya, kita diikat oleh Allah sebagai saudara sebangsa dan setanah air. Senyumlah, untuk semangat kita  ingn menjadikan Ramadhan yang teduh dan kita saling asih-asuh agar menjadi pribadi yang patuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H