Pengantar
Kota Madiun merupakan salah satu kota yang terletak di bagian barat Provinsi Jawa Timur yang kini menjadi tujuan para wisatawan, selain Kota Malang dan Surabaya. Kota Madiun menjadi kota ketiga dengan luas wilayah terkecil setelah Kota Mojokerto dan Kota Blitar. Meski terkecil, Kota Madiun tergolong cukup makmur dengan pendapatan asli daerah (PAD) pada 2019 lalu mencapai Rp1,1 triliun.Â
Kota Madiun dikenal dengan kota GADIS (kota perdagangan, pendidikan, dan perindustrian) karena memiliki puluhan institusi Pendidikan dan berbagai UKM di bidang industri dan jasa perdagangan. Bahkan Kota madiun mendapat prestasi nasional tahun 2022 di bidang kesehatan lingkungan pada kategori Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Award.
Taman Pahlawan Religi Center
Tak hanya terkenal karena keindahan alam dan kulinernya, Kota Madiun juga memiliki banyak tempat wisata buatan yang unik dan bagus, salah satunya Taman Pahlawan Religi Center.Â
Pahlawan Religi Center dibuat dengan mengubah lahan parkir yang disulap menjadi tempat bagus yang bernuansakan Mekkah Madinah yang diresmikan oleh Pemkot Madiun pada tanggal 27 Oktober 2022. Tujuan didirikannya wisata ini sendiri yaitu sebagai tempat untuk outdoor learning sekaligus berwisata religi. Pengunjung yang ingin mengunjungi tempat ini juga tidak akan dikenakan biaya masuk alias gratis.
Konsep taman unik tersebut agar para pengunjung dibuat heran sekaligus takjub dengan penampilan taman, sehingga bertanyan-tanya seperti, "ini Madiun apa Mekkah ya?" atau "ini Madiun apa Madinah ya?". Karena, Pahlawan Religi Center karena terletak di daerah jalan Pahlawan dan dibangun dengan konsep perpaduan antara Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah.
Taman dibangun dengan konsep yang sedemikian rupa, tempat tersebut menyerupai miniatur Mekkah karena ada bangunan Mushola mirip Ka'bah, makam Ibrahim dan Hijir Ismail. yang sangat menarik perhatian para pengunjung. Tak hanya itu, di luar Mushola terdapat juga area luas yang dilengkapi dengan payung peneduh dengan tiang ornament seperti yang terdapat di Masjid Nabawi, Madinah.
Selain digunakan masyarakat yang menghabiskan waktu saat hari libur untuk jalan-jalan santai maupun berswa-foto atau dengan teman dan keluarga, tempat tersebut biasanya digunakan sebagai tempat manasik haji dan umroh bagi calon jamaah yang akan berangkat haji. Anak-anak yang masih duduk dibangku TK pun juga menjadikan tempat ini sebagai tempat manasik haji.
Perluasan menjadi Taman Kota Petualang Dunia
Saya menambahkan istilah Taman Kota Petualang Dunia (dan layak diusulkan ke Pemkot Madiun) karena adanya perluasan area taman saat ini. Ketika kita melewati area mushola mirip ka'bah tersebut, kita akan menemui jembatan cinta berupa jembatan gantung dengan sungai seperti di Paris dan berikutnya nampak berdiri tegak Menara Eiffel Paris.Â
Jika malam hari suasana unik tersebut semakin asik dan menjadi betah bagi pengunjung untuk berlama-lama menikmati keindahan suasana. Apalagi di sisi kiri dan kanan berdiri tenda-tenda arab berwarna putih berupa kios kuliner hasil kerjasama dengan UKM disana. Oh ya, di sebelah kiri berdiri kios yang menempel dengan Gedung Plaza dengan dekorasi Gedung berwarna warni mirip kota Denhaag.
Petualang berikutnya, di seberang taman tersebut ada lahan yang tak kalah menarik. Lahan tersebut di kelilingi Mall dan Plaza, terdapat pedestrian cukup luas bagi pengunjung.Â
Saat dimalam hari begitu menarik karena lampau-lampu taman dengan ornament tiang dibentuk secara klasik, disepanjang kanan dan kiri berderet kursi-kursi panjang antik untuk pengunjung rehat menghilangkan lelah. Dan akan menjadi takjub karena terdapat tugu berbentuk singa putih yang mengeluarkan air dari mulutnya atau di kenali dengan Patung Singa Merlion Singapur. Selain itu, terdapat replika kereta cepat Kanzen yang akan digunakan sebagai kereta cepat bandung-jakarta.
Rasanya saya tak akan habis-habisnya ingin mengupas suasana di sana, karena kebetulan saya kali pertama mampir untuk suatu urusan tugas dan mendatangi di malam hari tepat malam minggu dimana begitu banyak masyarakat menikmati ditambahi dengan lampu-lampu hias. Cuma ada kata yang tepat diungkaapkan: Jika ada waktu luang, Anda layak untuk mampir ke kota Madiun.
Madiun, 21/5/23
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H