Sidoarjo, 4 Oktober 2024 -- Tujuh tahun pasca bencana puting beliung yang memorak-porandakan Desa Terung Kulon, Sidoarjo, kenangan akan perjuangan serta dedikasi Senkom SAR masih terasa hangat di hati warga. Pada 15 hingga 18 Pebruari2017 , sebanyak 130 personel Senkom SAR dikerahkan untuk membantu proses rehabilitasi. Mereka bahu-membahu bersama TNI, Polri, BPBD, dan relawan lainnya untuk memulihkan desa yang rusak parah akibat terjangan angin kencang.
Bencana tersebut merusak lebih dari 150 rumah dan memaksa puluhan keluarga mengungsi. Namun, para relawan Senkom SAR hadir dengan semangat pantang menyerah untuk memperbaiki kondisi desa. Mereka tidak hanya mengganti atap yang terbang terbawa angin, tetapi juga memasang terpal sementara sebagai upaya darurat. Dalam prosesnya, Senkom SAR menunjukkan sinergi yang kuat dengan berbagai pihak, baik dari instansi pemerintahan maupun masyarakat setempat.
Ketua Senkom SAR Kabupaten Sidoarjo, Iswanto, mengenang bahwa peristiwa tersebut menjadi momentum penting untuk meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap bencana. "Senkom SAR tidak hanya hadir untuk memberikan bantuan fisik, tetapi juga membangun kembali semangat warga yang sempat hilang. Kami terus berkomitmen untuk siap siaga membantu di berbagai kondisi darurat," jelas Iswanto.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Sidoarjo, H. Agus Mintono, S.M.B. Menurutnya, sinergi yang terjalin antara Senkom SAR, BPBD Sidoarjo, dan relawan lainnya saat itu menunjukkan kekuatan solidaritas di tengah krisis. "Kita bisa melihat, gotong royong dan kebersamaan adalah kunci pemulihan. Senkom SAR akan terus hadir dalam setiap langkah pemulihan bencana," tegas Agus Mintono.
Tujuh tahun pascabencana puting beliung di Desa Terung Kulon, Sidoarjo, Senkom SAR hadir sebagai garda terdepan dalam rehabilitasi rumah warga dan membangun kembali semangat kebersamaan. Sinergi relawan dan masyarakat berhasil memulihkan kondisi desa secara bertahap
Refleksi tujuh tahun bencana puting beliung ini bukan hanya sebagai pengingat masa lalu, namun juga menjadi motivasi untuk memperkuat kapasitas penanggulangan bencana di masa depan. Senkom SAR, bersama masyarakat, siap berkolaborasi untuk mewujudkan ketangguhan dalam menghadapi berbagai bencana yang mungkin terjadi.
