Jombang, 29 Agustus 2024 - Sebanyak 8.000 warga Pondok Pesantren (Ponpes) Gadingmangu, Perak, Jombang, menggelar aksi kerja bakti massal pada Kamis, 29 Agustus 2024. Kegiatan yang bertemakan "Kerja Bersama, Bakti untuk Negeri" ini menjadi puncak peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di wilayah tersebut.
Aksi ini melibatkan ribuan santri Ponpes Gadingmangu, pelajar Yayasan Pendidikan Budi Utomo (YPBU) Gadingmangu, dan DPD LDII Kabupaten Jombang. Para peserta yang terdiri dari siswa sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah kejuruan (SMK), dan sekolah menengah atas (SMA) Budi Utomo, turut serta dalam kegiatan membersihkan lingkungan pondok dan sekitarnya.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Asisten 3 Setdaprov Jawa Timur Akhmad Jazuli, Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Budi Utomo Gadingmangu KH Achmad Fawwaz, Lc, dan Ketua DPW LDII Jawa Timur H Moch Amrodji Konawi.
Dalam sambutannya, Akhmad Jazuli mengapresiasi kontribusi LDII dalam menjaga kebersihan lingkungan sebagai bagian dari amal ibadah ghairu mahdhah. "Saya mewakili Gubernur Jawa Timur merasa bangga dan bersyukur melihat sumbangsih LDII untuk negeri ini. Kader-kader LDII benar-benar ditanamkan nilai-nilai cinta kebersihan," ungkapnya.
Jazuli juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan sebagai bagian dari keimanan dalam Islam. "Dengan kerja bakti ini, lingkungan dan tempat ibadah menjadi bersih, mencerminkan kebersihan hati kita juga," tambahnya.
Selain membersihkan kawasan Masjid Luhur Nurhasan dan area pondok, para peserta juga membersihkan ruas Jalan Desa Gadingmangu menuju Perak. Ketua DPW LDII Jawa Timur, Moch Amrodji Konawi, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya LDII untuk berkontribusi aktif terhadap lingkungan dan masyarakat.
"Kerja bersama bakti untuk negeri adalah program nasional LDII. Kegiatannya mencakup membersihkan lingkungan sekitar, termasuk selokan, rumput liar, menanam tanaman, serta membersihkan fasilitas umum seperti gereja, pura, dan masjid," ujar Amrodji. Ia juga menambahkan bahwa program ini telah berlangsung sejak awal Agustus di seluruh Jawa Timur dan akan mencapai puncaknya pada hari ini.
