Mohon tunggu...
Cak Bejo
Cak Bejo Mohon Tunggu... Jurnalis - Menembus Batas Menguak Yang Tersembunyi

Menembus Jarak Tanpa Batas

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Harmoni Tradisi di Desa Piton, Menyambut Ulang Tahun dengan Sedekah Tumpeng

19 Juli 2024   22:57 Diperbarui: 19 Juli 2024   23:00 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perayaan HUT Desa Piton: Pengamanan Oleh TNI Polri dan Senkom Mitra Polri (Foto: Dok.Pribadi)

Hari Jum'at, 19 Juli 2024, menjadi momen istimewa bagi Desa Piton di Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan. Perayaan hari ulang tahun desa yang meriah berlangsung dengan penuh kegembiraan dan kebersamaan. Pada hari itu, tujuh anggota Senkom Mitra Polri Sektor Kecamatan Punung bersama dengan Polsek Punung turut serta dalam menjaga keamanan acara yang dihadiri oleh masyarakat setempat.

Acara yang menjadi pusat perhatian adalah sedekah tumpeng, sebuah tradisi yang sarat makna dan kearifan lokal. Tumpeng, nasi kuning berbentuk kerucut yang melambangkan kemakmuran dan syukur, diarak dari lapangan Piton menuju Balai Desa. Arak-arakan ini diiringi oleh masyarakat yang mengenakan pakaian adat tradisional, memperkuat nuansa kultural yang kental dan memberikan pemandangan yang memukau.

Masyarakat desa berbondong-bondong datang, membawa semangat kebersamaan dan kekeluargaan yang menghangatkan suasana. Mereka tidak hanya sekadar berpartisipasi, tetapi juga menunjukkan rasa bangga dan cinta terhadap budaya serta tradisi yang diwariskan oleh leluhur.

Foto: Dok.Pribadi
Foto: Dok.Pribadi
Tujuh anggota Senkom Mitra Polri Sektor Kecamatan Punung dan personel Polsek Punung bekerja dengan penuh dedikasi untuk memastikan acara berjalan lancar dan aman. Kehadiran mereka tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga memperlihatkan sinergi yang baik antara masyarakat dan aparat keamanan dalam mendukung kegiatan budaya.

Perayaan ulang tahun Desa Piton tahun ini bukan hanya sekadar perayaan biasa, melainkan sebuah manifestasi dari harmoni dan kebersamaan masyarakat yang berpegang teguh pada tradisi. Sedekah tumpeng yang diarak dengan penuh khidmat menjadi simbol rasa syukur atas segala berkah dan rezeki yang telah diterima.

Foto: Dok.Pribadi
Foto: Dok.Pribadi
Desa Piton, dengan segala kearifan lokal dan tradisinya, telah memberikan contoh bagaimana sebuah komunitas dapat hidup dalam harmoni, menjaga nilai-nilai budaya, dan tetap bersatu dalam perbedaan. Perayaan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk terus melestarikan tradisi dan kebudayaan yang ada, serta memperkuat tali silaturahmi antarwarga.

Dengan semangat kebersamaan, perayaan ulang tahun Desa Piton tahun ini berhasil menciptakan kenangan indah yang akan terus dikenang oleh seluruh masyarakat. Harmoni dalam tradisi, kebersamaan dalam perbedaan, dan rasa syukur yang mendalam menjadi esensi dari perayaan ini, mencerminkan jiwa dan karakter dari Desa Piton yang sesungguhnya.(Kus/Ac)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun