Kuromame adalah kacang kedelai yang direbus dengan banyak gula, sehingga memiliki rasa manis dan penampilan yang mengkilap. Maknanya adalah agar uban tidak cepat tumbuh, atau awet muda. Kadang juga diberi emas sebagai lambang kesejahteraan dan kesehatan keluarga.
j. Kamaboko
Seperti bakso ikan yang ada di Indonesia dengan warna merah dan putih. Bentuknya bermacam-macam, ada yang pohon cemara, bangau, atau bulat polos seperti matahari pertama.
k. Nimono
Nimono adalah hidangan rebus yang umumnya terdiri dari ubi, konyaku, jamur shitake, ayam, kerang, ebi, dll yang direbus dalam kaldu shiru dan dibumbui dengan sake, kecap, dan sedikit pemanis.
l. Kurikinton
Kuri kinton adalah makanan tradisional Jepang yang terdiri dari ubi tumbuk dan chestnut dengan sirup kastanye dan mirin. Rasanya manis seperti kue biji nangka dari Makassar.
Sedangkan pada pagi harinya sering disebut dengan istilah gantan  (元旦) yang artinya pagi pertama di awal tahun. Pada waktu ini juga terdapat beberapa kegiatan dan perlengkapan yang diperlukan seperti berikut:
a. Otoshidama
Otoshidama adalah tradisi memberikan uang dengan dimasukkan ke dalam amplop, biasanya amplop putih polos, disertai pesan dari orang yang lebih tua kepada yang lebih muda. Anak-anak TK biasanya mendapat ¥2000, SD ¥3000, SD kelas 5 hingga SMA ¥5000, dan kuliah ¥10000.
Baca:Â Kakeibo, Tren Menabung Orang Jepang yang Bisa Dipraktikkan di Bulan Ramadan
b. Kagamimochi
Kagamimochi adalah dua kue mochi yang terbuat dari beras ketan yang ditumpuk dan diatasnya dihiasi dengan buah daidai (sejenis jeruk yang memiliki ukuran lebih besar). Biasanya tidak dimakan hingga tanggal 4 Januari, namun setelah itu diperbolehkan.
Nenshi 年始   (~1月3日)
Pada saat ini terdapat kegiatan bernama Hatsumode, atau tradisi mengunjungi kuil pertama setiap tahunnya, yang biasanya berlangsung dalam tiga hari pertama bulan Januari. Terdapat pula hamaya atau anak panah pemberian dari kuil Shinto tersebut dan dianggap sebagai benda keberuntungan.Â
Benda ini kemudian diletakkan di depan rumah untuk menolak bala. Setelah mengunjungi kuil biasanya masyarakat Jepang membeli omikuji atau ramalan untuk tahun tersebut apakah membawa kebaikan atau keburukan.Â