Bahasa Indonesia telah menjadi alat komunikasi sehari-hari seluruh lapisan masyarakat Indonesia selama ini. Tanpa sadar ketika kita berbicara dengan lawan bicara satu dengan lainnya pasti berbeda tatanannya. Misalnya ketika kita berbicara dengan orang yang lebih tua, pasti tatanan bahasanya berbeda ketika kita berbicara dengan orang yang seperantara dengan kita atau yang lebih muda dari kita dimana tatanan bahasa nya cenderung lebih santai. Itulah ragam bahasa. Ragam bahasa adalah variasi bahasa yang terbentuk dalam pemakaian bahasa. Dimana dalam penggunaannya bisa di suasana akrab maupun resmi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005), ragam bahasa memiliki arti variasi bahasa menurut pemakaian, yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan, menurut hubungan pembicara, kawan bicara, dan orang yang dibicarakan, serta menurut medium pembicaraan.
Ragam bahasa muncul karena adanya perbedaan geografis wilayah, status sosial, adat istiadat, dan komunitas terbentuk. Dalam penerapan nya, ragam bahasa akan mempengaruhi makna atau maksud tertentu mengenai apa yang ingin disampaikan. Jenis-jenis ragam bahasa sebagai berikut.
1. Ragam bahasa baku
Jenis ragam bahasa ini biasanya digunakan ketika dalam suasana resmi atau formal, digunakan pula dalam penulisan surat resmi, penulisan perundang-undangan negara, dan dalam penulisan karya-karya ilmiah. Kalimat-kalimat yang digunakan cenderung panjang dan pemilihan setiap kata-katanya sangat diperhatikan betul-betul.
2. Ragam bahasa non baku
Jenis ragam bahasa ini lebih sering digunakan pada kehidupan sehari-hari. Bisa juga digunakan ketika berbicara dengan anggota keluarga, teman atau sahabat, dan di tempat-tempat umum yang tidak perlu menggunakan bahasa formal seperti pasar. Sehingga dalam pengucapannya terdengar santai dan akrab. Kalimat yang diucapkan juga lebih pendek dan mengikuti perkembangan zaman.
3. Ragam bahasa daerahÂ
Jenis ragam bahasa ini dipengaruhi oleh faktor geografis suatu wilayah. Seperti yang kita tau, Indonesia memiliki banyak pulau dan suku dengan berbagai macam bahasa daerah. Satu pulau dengan pulau yang lainnya pasti berbeda bahasa daerah nya. Misalnya di pulau Jawa akan ada banyak orang yang menggunakan bahasa Jawa karena itu adalah bahasa daerah mereka sehari-hari selain bahasa Indonesia.
4. Ragam bahasa lisan
Jenis ragam bahasa ini digunakan ketika kita memiliki lawan berbicara yang ada di depan kita. Pada ragam bahasa ini, kita dapat menjelaskan secara rinci tentang ide-ide kita agar dapat dipahami secara cepat dan langsung. Apabila ada suatu ketidakjelasan dalam pengucapan atau pelafalan, lawan berbicara kita dapat bertanya secara langsung agar tidak ada kesalahpahaman.
5. Ragam bahasa tulis
ejournal.upi.edu -- Ragam bahasa tulis adalah bahasa yang dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan. Dengan huruf sebagai unsur dasarnya. Dalam ragam tulis, kita berurusan dengan tata cara penulisan dan kosakata.
Jenis ragam bahasa ini tidak diperlukan adanya lawan bicara, karena semuanya akan ditulis menurut subjek, predikat, objek, dan keterangan (S-P-O-K).
Itulah beberapa jenis ragam bahasa. Ragam bahasa digunakan untuk memperjelas makna sebuah kalimat agar komunikasi sehari-hari terus berlangsung. Maka, dari itu kita perlu mempelajari ragam bahasa.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H