Mohon tunggu...
Cahyaanisrina
Cahyaanisrina Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Mahasiswa

SAYA MAHASISWA

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Fatherless, Tidak Hadirnya Figur Ayah Memengaruhi Perkembangan Anak

16 Juni 2024   22:25 Diperbarui: 16 Juni 2024   22:45 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image : d'Fun Station

Selain itu, terjadinya perceraian orang tua memungkinkan anak kehilangan figur ayah dalam masa perkembangannya. Menurut laporan Badan Statistik Indonesia tahun 2022, kasus perceraian meningkat dari tahun sebelumnya yakni mencapai 516.344 kasus. Sedangkan pada tahun 2023 ada 463.654 angka tersebut menunjukkan penurunan sebesar 10,2% dibanding tahun 2022.

Mengingat kehadiran figur ayah yang sangat penting bagi anak, para ayah harus merefleksikan kembali mengenai perannya dalam mengasuh anak. Adanya isu Fatherless ini bisa menjadi pengingat bagi para ayah untuk mewujudkan perannya dalam mengasuh anak. Para ayah dapat mewujudkan perannya dengan cara meningkatkan dan memperbaiki hubungannya dengan anak. Selain itu, bisa diwujudkan dengan cara menjadi tauladan bagi anak, mengajarkan berkehidupan sosial, membantu anak dalam menyiapkan kebutuhan, membimbing anak dalam mempersiapkan masa depannya, dan menjadi teman bermain bagi anak, sehingga bisa memiliki hubungan yang dekat dengan anak.

Referensi :

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun