Mohon tunggu...
Cahayati RatnaT
Cahayati RatnaT Mohon Tunggu... Guru - Guru di TK Pertiwi Pacewetan

Assalamu'alaikum Perkenalkan nama saya Cahayati Ratna T biasa di panggil Ibu Yuni. Saat ini saya mengajar di TK Pertiwi Pacewetan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kemampuan Membuat Pola ABCD-ABCD Menggunakan Papan Flanel

14 November 2022   12:12 Diperbarui: 16 November 2022   04:00 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Assalamu'alaikum Wr. Wb... .

Perkembangan anak pada usia dini sangat penting untuk ditumbuhkan dan dikembangkan, karena pada usia dini pertumbuhan otak dan fisik sedang mengalami perkembangan sangat pesat. Salah satu aspek perkembangan yang perlu dikembangkan untuk anak usia dini adalah perkembangan kognitif, yaitu kemampuan untuk memecahkan masalah atau kemampuan menghubungkan, menilai dan mempertimbangkan sesuatu. Aspek kognitif pada anak usia dini dapat dikembangkan melalui pembelajaran mengurutkan pola. 

Menurut Smith & Price (2012), pola merupakan suatu urutan susunan yang sistematis berdasarkan benda-benda, simbol-simbol, bilangan-bilangan, bentuk-bentuk yang saling berhubungan. Hubungan yang terjadi dapat berdasarkan atas ukuran, warna, dan bentuk. 

Berdasarkan indikator dalam Permendikbud No 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, anak kelompok A harus mampu mengenal pola (misal, AB-AB dan ABC-ABC) dan mengulanginya. Kemampuan untuk mengurutkan pola sangat penting karena mengurutkan pola dapat membantu anak untuk mengembangkan keterampilan berfikir logis anak usia dini.

Penggunaan variasi media pembelajaran yang mendukung pembelajaran, diperlukan untuk mengatasi kejenuhan anak dalam belajar dan menstimulasi anak untuk berekploarisi dalam menggali pengetahuan yang baru. 

Salah satu media yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan mengurutkan pola bentuk 3 dimensi geometri adalah dengan menggunakan media papan flanel. Daryanto (2013) mengemukakan bahwa media papan flanel merupakan suatu papan yang dilapisi kain flanel atau kain yang berbulu dimana padanya diletakkan potongan gambar-gambar atau simbol-simbol lain. Media papan flanel memiliki warna yang beraneka ragam sehingga dapat menarik perhatian dan minat anak-anak.

Menurut Smith dan Price (2012) menyatakan, "pattern can be as systematic arrangement of numbers or shapes which follows a given rule". Pernyataan tersebut menjelaskan bahwa pola merupakan suatu urutan susunan yang sistematis berdasarkan benda-benda, simbol-simbol, bilangan-bilangan, bentuk-bentuk yang saling berhubungan. 

Penelitian ini menggunakan bentuk 3 dimensi geometri berupa bentuk kubus, tabung dan bola dengan menggunakan warna merah, kuning dan hijau. Seefeldt dan Wasik (2008) mengungkapkan bahwa kegiatan mengurutkan pola dapat membantu anak-anak mengembangkan pengetahuan tentang urutan pengetahuan dan hubungan. 

Karakteristik perkembangan berpikir logis anak usia 4-5 tahun atau kelompok A menurut Permendikbud No 137 tahun 2014 antara lain; (1) mengklasifikasikan benda berdasarkan fungsi, bentuk, atau warna atau ukuran; (2) mengenal gejala sebab-akibat yang terkait dengan dirinya; (3) mengklasifikasikan benda ke dalam kelompok yang sama atau kelompok yang sejenis atau kelompok yang berpasangan dengan 2 variasi; (4) mengenal pola (misal, AB-AB dan ABC-ABC) dan mengulanginya dan; (5) mengurutkan benda berdasarkan 5 seriasi ukuran atau warna

Media papan flanel Menurut Indriana (2011) adalah papan yang berlapis kain flanel untuk menyajikan gambar-gambar atau kata-kata yang mudah ditempel dan mudah pula dilepas. Media papan flanel dapat dibuat sendiri oleh guru dengan menggunakan papan dan dilapisi oleh kain flanel dengan warna yang cerah sehingga mampu menarik perhatian dan minat anak. Menggunakan papan flannel memudahkan guru dan anak dalam mengeksplorasi kegiatan membuat pola sesuai dengan tema. 

Menurut Sukiman (2012) menyebutkan beberapa kekurangan media papan flanel antara lain, memerlukan waktu yang lama untuk menyiapkan materi, memerlukan biaya yang mahal untuk mempersiapkannya, sukar menampilkan pada jarak yang jauh, dan kain flanel mempunyai daya rekat yang kurang kuat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun