Mohon tunggu...
Cahaya Priangan
Cahaya Priangan Mohon Tunggu... Administrasi - Kabupaten Tasikmalaya

Surat kabar digital

Selanjutnya

Tutup

Money

Penyusunan Kurikulum Vokasional di BLK dan Upaya Mengikuti Perkembangan Zaman

23 Maret 2020   21:12 Diperbarui: 23 Maret 2020   21:10 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto:Contoh UMKM/Salamadian

Pada tahun 2019 lalu UPT Balai Latihan Kerja Kabupaten Tasikmalaya diserbu oleh ribuan pencari kerja. Para pencari kerja tesebut datang baik dari Kabupaten Tasikmalaya sendiri, maupun mereka yang berdomisili di daerah sekitar Kabupaten Tasikmalaya sendiri. 

Kurang lebih sebanyak 1.000 pendaftar datang pada pertengahan tahun 2019 untuk mengikuti tes keterampilan yang saat itu diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Angka tersebut tentu saja bukan angka yang sedikit jika dianggap mewakili jumlah pencari kerja setiap tahunnya. Angka 1.000 tersebut hanyalah angka yang berhasil terdokumentasi lantaran mereka---para pencari kerja---mendaftarkan diri pada tes keterampilan dan datang ke balai latihan kerja. Namun, masih banyak angka di luar itu. Karenanya, persoalan ketenagakerjaan dan ketersediaan lapangan kerja menjadi persoalan yang perlu untuk segera diselesaikan di Kabupaten Tasikmalaya.

Merespon permasalahan tersebut, Bupati Ade Sugianto membawa Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya bersama-sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya bekerjasama menyusun kurikulum vokasional sebagai upaya untuk penguatan BLK Kabupaten Tasikmalaya.

Adanya penyusunan kurikulum vokasional ini dilakukan untuk merespon kebutuhan pasar tenaga kerja yang harus terus berubah menyesuaikan perkembangan zaman. 

Bupati Ade Sugianto juga menggagas bahwa penguatan BLK Kabupaten Tasikmalaya melalui penyusunan kurikulum vokasional ini dilakukan untuk mengirim tenaga kerja kepada lapangan pekerjaan yang tepat sesuai dengan minat dan keahlian bidang mereka masing-masing.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun