Ambon - Dalam rangka menyambut peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79, peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan XII yang ditempatkan di Negeri Liang, Kecamatan Teluk Elpaputih, Maluku Tengah, menggelar berbagai perlombaan dan kegiatan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk memeriahkan hari kemerdekaan tetapi juga untuk mempererat hubungan antar masyarakat dan wadah untuk bersilaturahmi.
Perlombaan untuk Semua Kalangan
Acara dimulai pada pukul 09:00 WIT di lapangan samping Kantor Negeri. Perlombaan pertama yang dilaksanakan adalah lomba makan kerupuk, yang ditujukan untuk anak-anak TK. Lomba ini selalu menjadi favorit di berbagai perayaan HUT RI karena kesederhanaan dan keseruan yang dihadirkannya. Dalam lomba ini, anak-anak tampak sangat antusias, memakan kerupuk yang digantung dengan tali di depan mereka. Ketegangan dan keceriaan sangat terasa baik peserta lomba maupun penonton ketika anak-anak mencoba menghabiskan kerupuk tersebut dengan cepat tanpa menggunakan tangan.
Setelah lomba makan kerupuk, kegiatan dilanjutkan dengan lomba balap kelereng. Perlombaan ini juga dirancang untuk anak-anak dan menjadi salah satu acara yang menguji keterampilan serta kecepatan mereka untuk berjalan dengan menggigit sendok yang sudah ditaruh kelereng. Lomba ini mengundang gelak tawa dan sorak-sorai dari penonton yang terdiri dari orang tua dan warga sekitar.
Untuk remaja, diadakan lomba balap karung. Lomba ini membutuhkan stamina dan kecepatan, dimana peserta harus melompat dalam karung yang sudah disediakan dari garis start hingga garis finish. Perlombaan ini penuh semangat, dengan remaja-remaja yang bersaing ketat untuk menjadi yang tercepat. Setiap lompatan karung disambut dengan teriakan dukungan dari para penonton yang setia mendampingi para peserta.
Perlombaan terakhir dalam rangkaian acara tersebut adalah lomba dansa balon yang diikuti oleh peserta dewasa. Dalam lomba ini, pasangan peserta harus menari sambil menjaga balon yang ada di antara kepala mereka tanpa menjatuhkannya. Lomba ini menonjolkan kerjasama dan koordinasi antara pasangan serta menghadirkan momen-momen lucu yang membuat suasana semakin meriah.
Kehadiran Pejabat dan Upacara Pengibaran Bendera
Setelah rangkaian perlombaan yang diadakan di hari sebelumnya, pada tanggal 17 Agustus 2024, peserta KKN Kebangsaan XII kembali berpartisipasi dalam upacara pengibaran bendera merah putih yang diselenggarakan di Kecamatan Teluk Elpaputih. Upacara ini merupakan acara puncak dari perayaan HUT RI dan dihadiri oleh berbagai pejabat dari tingkat negeri dan kecamatan, termasuk kepala desa, camat, serta tokoh masyarakat setempat.
Upacara dimulai dengan pengibaran bendera merah putih yang dilaksanakan dengan khidmat. Peserta upacara terdiri dari berbagai kalangan dari empat Negeri yang berada dibawah kecamatan Teluk Elpaputih yaitu Negeri Sahulau, Negeri Liang, Negeri Tananahu, dan Negeri Waraka termasuk murid sekolah dasar hingga sekolah menengah akhir, aparat keamanan, seluruh peserta KKN Kebangsaan XII dan masyarakat umum. Khidmatnya suasana upacara menambah rasa kebangsaan dan nasionalisme di hati setiap peserta dan hadirin.Â
Promosi dan Penjualan Produk Lokal: Susu Kacang Tanah Liang Gembira
Selain terlibat dalam kegiatan perayaan, peserta KKN Kebangsaan XII Negeri Liang juga memanfaatkan momen HUT RI untuk mempromosikan produk lokal Negeri Liang. Dalam acara tersebut, mereka menjual susu kacang tanah Liang Gembira, sebuah produk olahan khas yang merupakan hasil kreativitas dan inisiatif dari para mahasiswa KKN.
Susu kacang tanah Liang Gembira adalah produk yang terbuat dari kacang tanah berkualitas yang diolah menjadi susu dengan cita rasa khas. Produk ini tidak hanya menawarkan rasa yang enak dan unik tetapi juga memiliki nilai gizi yang tinggi. Dengan mengandalkan bahan baku lokal, susu kacang tanah ini menjadi contoh nyata dari potensi yang dimiliki oleh Negeri Liang dalam pengembangan produk olahan berbasis pertanian.
Selama acara, peserta KKN Kebangsaan XII Negeri Liang menawarkan susu kacang tanah Liang Gembira yang memiliki beberapa varian rasa seperti original, coklat, pala, jahe, dan cengkeh kepada para pejabat dan pengunjung. Kehadiran produk ini disambut dengan antusiasme yang tinggi dari para pejabat yang hadir sebagai bentuk apresiasi terhadap kualitas dan potensi pengebangan produk lokal ini. Penjualan susu kacang tanah Liang Gembira tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat tetapi juga untuk mengenalkan produk tersebut ke pasar yang lebih luas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H