Mohon tunggu...
Bayu Nalury
Bayu Nalury Mohon Tunggu... Mahasiswa - Writer

Kompasianer

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Analisis Strategi Merger 2 Perusahaan Raksasa Digital

1 Januari 2023   20:10 Diperbarui: 1 Januari 2023   20:21 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Analisis Strategi Merger Perusahaan Go-jek dan Tokopedia

Merger adalah sebuah kerjasama yang dilakukan oleh 2 perusahaan untuk menghasilkan layanan yang saling menguntungkan.

Tujuan dari merger dari 2 perusahaan raksasa digital, diantaranya :

1. Menambah layanan yang diberikan pada konsumen

2. Berkompetisi global (berkontribusi untuk indonesia dalam mengembangkan negara maju)

3. Menyediakan layanan digital untuk konsumen agar lebih gampang.

4. Dengan menciptakan kombinasi diantara kedua perusahaan besar ini, dapat menciptakan

dampak sosial di lingkup yang besar, termasuk memberi kesempatan pada pelaku UMKM

untuk mengembangkan bisnisnya.

D.1. Bussiness Digital GoTo, Is it good business?

Pandemi Global memberikan langkah positif yang signifikan kepada dua perusahaan

go-jek dan Tokopedia dengan berkolaborasi dan melakukan merger menjadi GoTo. Perusahaan

GoTo yaitu gabungan dari kerjasama Go-jek dan Tokopedia, Fokus utama Go-jek adalah ride

hailing dan yang terbesarnya adalah Go-food ( yang bergerak dibidang Food Delivery ) dan

Tokopedia sendiri bergerak di bidang e-commerce

D.2. Analisis Merger Aplikasi GoTo

Pada tanggal 17 Mei 2021 2 perusahaan raksasa digital resmi melakukan aksi corporate

merger pembentukan entitas bersama (GoTo). Menyusun take line "Go far Go together",

Dengan harapan Merger dengan kekuasaan teknologi besar ini bisa menciptakan platform

konsumen digital terbesar di Indonesia. Layanan yang disugguhkan GoTo akan

menggabungkan layanan e-commerce, layanan keuangan, dan layanan pembayaran. Dengan

detail :

- Mitra pengemudi mencapai 2 juta

- Mitra pedagang mencapai 11 juta

- Mitra aktif 100 juta.

Dibawah ini analisis hasil merger GoTo

* Dilihat dari sisi GMV atau nilai transaksi, dari data per 2020 di GMV dari GoTo yaitu

kurang lebih sebesar 22 miliar US$ Dollar, ini setara dengan lebih dari 2% GDP

Indonesia.

* Dilihat dari jumlah transaksi GoTo telah menghasilkan 1,8 miliar transaksi per 2020

* Dilihat average order value GoTo di Kisaran US$ 12,2

* Dilihat dari monthly active user GoTo menghasilkan 100 juta pengguna

* Dilihat dari sisi jumlah merchant, GoTo berada di Kisaran 500 ribu

* Dilihat dari sisi mitra pengemudi berada di 2 juta

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun