Senjata Api (Tembakan) S1

Senjata api, senjata ini telah di gunakan pada masa perang sejarah Dunia I. Senjata api telah mengalami perkembangan yang pesat sejak ditemukannya. Berikut adalah beberapa jenis senjata api dan tahun perkiraan produksinya:

1. Senjata Api Tangan

• Revolver: Diperkenalkan pada awal abad ke-19, sekitar tahun 1836. Revolver adalah senjata api tangan yang menggunakan silinder berputar.
• Pistol Semi-Automatis: Muncul pada akhir abad ke-19, dengan model awal seperti pistol Browning (1900).

2. Senapan

• Senapan Listrik: Diperkenalkan pada akhir abad ke-19, sekitar tahun 1885.
• Senapan Bolt Action: Senapan ini, seperti Lee-Enfield, mulai digunakan pada akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20 (1895).

3. Senjata Otomatis

• Senapan Serbu: Dikenalkan selama Perang Dunia II, seperti AK-47 yang dirancang oleh Mikhail Kalashnikov pada tahun 1947.
• Pistol Sub-Mesin: Muncul pada awal abad ke-20, seperti Thompson submachine gun yang diperkenalkan pada tahun 1919.

4. Senjata Berat

• Mesin Gun: Seperti Maxim gun, yang diperkenalkan pada tahun 1884.
• Peluncur Granat: Pertama kali digunakan secara luas selama Perang Dunia II, sekitar tahun 1940-an.

5. Senjata Berbasis Energi

• Senjata Energi Terarah (DEW): Meskipun konsepnya sudah ada sejak lama, senjata ini mulai dikembangkan secara serius pada tahun 1970-an.

6. Senjata Canggih

• Senjata Berbasis Laser: Pengembangan awal terjadi pada tahun 1960-an, dengan penggunaan praktis mulai muncul pada abad ke-21.
• Senjata Drone: Senjata ini baru mulai dikembangkan pada awal 2000-an dan terus berevolusi.

B. jenis senjata apa saja:

Berikut adalah beberapa kategori dan jenis senjata api yang umum dikenal:

1. Senjata Api Tangan

• Revolver: Menggunakan silinder berputar untuk menyimpan peluru.
• Pistol Semi-Automatis: Menggunakan peluru otomatis dengan mekanisme recoil untuk memberi daya pada siklus tembakan berikutnya.
• Pistol Otomatis: Menembakkan peluru secara otomatis dengan satu penarikan pelatuk.

2. Senapan

• Senapan Bolt Action: Memiliki mekanisme bolt untuk mengisi peluru.
• Senapan Lever Action: Menggunakan lever untuk mengisi peluru ke dalam ruang.
• Senapan Pump Action: Menggunakan pompa untuk mengisi peluru.
• Senapan Semi-Automatis: Menggunakan energi dari tembakan untuk mengisi peluru berikutnya.
• Senapan Serbu: Kombinasi antara senapan dan pistol, mampu menembak dalam mode otomatis atau semi-otomatis.
• Senapan Sniper: Dirancang untuk tembakan jarak jauh dengan akurasi tinggi.

3. Senjata Otomatis

• Senapan Mesin: Menembakkan peluru dalam mode otomatis dan biasanya digunakan dalam militer.
• Pistol Sub-Mesin: Senjata api otomatis yang dirancang untuk tembakan jarak dekat.

4. Senjata Berat

• Mesin Gun: Seperti MG42 atau M60, menembakkan peluru secara cepat.
• Senjata Anti-Pesawat: Dirancang untuk menembak pesawat terbang.
• Senjata Anti-Tank: Dirancang untuk menghancurkan kendaraan lapis baja, seperti bazooka.

5. Senjata Berbasis Energi

• Senjata Energi Terarah (DEW): Seperti senjata laser dan microwave.

6. Senjata Khusus

• Peluncur Granat: Digunakan untuk meluncurkan granat ke arah musuh.
• Senjata Sniper: Didesain untuk tembakan jarak jauh dengan akurasi tinggi.
• Senjata Berukuran Kecil: Seperti pistol deretan kecil atau senjata mini.

7. Senjata Tradisional

• Senapan Tradisional: Seperti senapan angin atau senapan dengan pengisian manual.

8. Senjata untuk Olahraga

• Pistol Olahraga: Didesain khusus untuk kompetisi menembak.
• Senapan Ria: Digunakan untuk menembak sasaran dalam olahraga menembak.

9. Senjata Rekreasi

• Airsoft Gun: Menembakkan peluru plastik dan digunakan dalam permainan skenario.
• Senapan Paintball: Menggunakan peluru cat untuk permainan.