Daun yang berbentuk seperti perisai dan berlubang-lubang menjadi daya tarik tersendiri bagi tanaman yang bernama monstera ini. Tak begitu sulit untuk merawat tanaman hias yang punya nama lain janda bolong ini, asalkan mendapat cahaya matahari yang cukup dan penyiraman yang teratur monstera bisa tumbuh dengan cantik.
Meski membutuhkan sinar matahari, pastikan tidak terpapar langsung. Untuk penyiramannya sendiri lakukan setidaknya dua hingga tiga kali dalam seminggu. Supaya daun monstera ini terlihat mengilat sesekali kamu perlu untuk membersihkan debu-debu yang menempel pada daun.
4. Sukulen
Tanaman hias sukulen beragam jenisnya, dengan bentuk dan warna yang mencolok. Ciri khas tanaman hias indoor yang satu ini ialah mempunyai batang atau daun yang berdaging tebal, tempatnya menyimpan air. Perawatan sukulen terbilang simpel, dan bisa dilakukan oleh pemula. Sukulen bakal tumbuh sehat jika ditaruh di meja kerja yang terpapar sinar matahari tak langsung. Agar batang dan akarnya tak mudah membusuk, jangka waktu penyiramannya cukup dilakukan seminggu sekali saja.Â
5. Lidah mertua
Tumbuhan terna yang memiliki daun meruncing menyerupai pedang ini kerap disebut juga snake plant. Tak perlu khawatir soal tinggi tanaman hias ini yang bisa mencapai 175 cm, sebab apabila ditanam di pot berukuran kecil maka lidah mertua tidak akan tumbuh hingga melampaui batas. Lidah mertua tak membutuhkan banyak air, cukup disiram seminggu dua kali saja. Agar lidah mertua tampil lebih terawat sebaiknya letakkan tanaman ini di tepi meja kerja yang dekat jendela supaya bisa mendapatkan sinar matahari.
Tak sekadar menyegarkan tampilan meja kerja, lidah mertua juga punya manfaat lain yang luar biasa, yaitu menyerap berbagai racun di udara.
Sebenarnya masih banyak lagi jenis tanaman hias lainnya yang bisa mengisi ruang kosong di meja kerja. Jadi, kapan nih mulai menghias meja kerjamu dengan deretan tanaman hias yang cantik?
Sumber referensi:Â [1]Â [2]Â [3]
