Membahas Tentang "  Ibadah Kurban " Warga RT. 09 Pagar Dewa Kota Bengkulu  Adakan Rembug
Bismillah,Â
Berkenaan dengan pelaksanaan ibadah kurban  tahun 1445 Hijrah  hanya menyisakan waktu kurang lebih 3 pekan lagi.Â
Oleh karenanya calon " peserta kurban "  warga RT. 09  Kelurahan Pagar Dewa Selebar Kota Bengkulu belum lama  ini mengelar  rembug dalam rangka pembentukan panitia dan membahas tentang pelaksanaan  ibadah kurban.Â
Rembug dihelat dirumah salah seorang warga, yang sekaligus diamanahi menjabat sebagai ketua panitia penyelenggara.Â
Langkah tersebut dilakukan, mengingat Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) masjid terdekat tidak memfasilitasi jemaahnya yang hendak melaksanakan ibadah kurban.
Tidak diperoleh informasi dan alasan yang jelas mengapa BKM tidak memfasilitasi jemaah masjid, sehingga  tidak membentuk panitia kurban sebagai bagian dari kegiatan.Â
Rembug pembentukan panitia dipimipin langsung oleh Ketua RT. 09 Abdul Bain, S.Pd. dan dilanjutkan dengan membahas teknis pelaksanaan ibadah kurban yang dipandu oleh Ketua Panitia Sainuri, SH.Â
Materi yang dibahaspun cukup beragam, dari penetapan hari pemotongan hewan kurban, tempat memotong, pembagian daging, sampai dengan penjaga hewan sebelum hari H-nya juga dibicarakan.Â
Setelah berdiskusi lebih kurang 2 jam, ada beberapa butir ketentuan yang  disepakati, seperti yang disampaikan kepada penulis oleh Sekretaris panitia terpilih  M. Fajar Hamzah Nurman,  antara lain  :Â
Pertama. pemotongan hewan kurban dilaksanakan pada hari raya setelah menunaikan solat Id.Â
Kedua.  Daging hewan kurban 1/3 bagian dikembalikan kepada  peserta kurban dan 2/3 bagian diberikan kepada yang berhak menerimanya.Â
Ketiga. Â Tidak ada istilah bagian daging untuk panitia, pembagian panitia sama dengan bagian untuk yang umum lainnya.Â
Keempat. Â Penjaga hewan kurban pada malam hari sebelum dipotong diserahkan kepada Pemuda Hibrida Bersatu (PHB) dengan diberikan " uang begadang " alakadarnya.Â
Kelima. Ada sebagian hewan kurban hak peserta kurban dikeluarkan untuk dimasak dan dimakan bersama, khususnya " Tim sukses "  yang  bekerja keras dan ikhlas.Â
Majulah kita semua. #
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H