Mohon tunggu...
Buyung Nurman
Buyung Nurman Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Lepas

Orang biasa.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Memperkokoh "Jembatan" Pertemanan, Hadiri Acara Hajatannya?

4 Mei 2024   10:40 Diperbarui: 4 Mei 2024   10:45 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Tokoh masyarakat, Qori, dan Ustadz. Sumber foto: Dokpri. 

Memperkokoh " Jembatan " Pertemanan,  Hadiri Acara  Hajatannya   ?

Ada pepata sangat populer sekali yang sering diucapkan seseorang, " Sambil menyelam minum air " dan ada juga pepata yang berbunyi, " Sekali merengkuh dayung dua-tiga pulau terlampau.

Dua buah pepata itu agaknya relevan sekali bila dikaitkan dengan kehadiran para undangan  pada acara  tasyakuran yang digelar  tetangga dekat kami  baru-baru ini.

Tetangga kami di RT. 09 Pagar Dewa Selebar Kota Bengkulu mengadakan acara tasyakuran dalam rangka mengaqiqahkan anak atau cucunya dan prestasi-prestasi lain yang telah dicapainya.

Pada acara itu sahibul hajat  mengundang tetangga, kerabat dekat dan sebagian dari teman sejawat serta puluhan orang  santriwan sebuah ponpes tahfiz Al-quran terdekat.

Disamping itu, juga dihadirkan seorang ustadz muda, pimpinan dan sekaligus owner ponpes tahfiz  Al-quran sebagai penyampai materi pencerahan.

 Tokoh masyarakat, Qori, dan Ustadz. Sumber foto: Dokpri. 
 Tokoh masyarakat, Qori, dan Ustadz. Sumber foto: Dokpri. 

Tiba waktunya, karena para tetamu yang diundang diperkirakan sudah cukup lengkap, maka  acara dimulai dengan pembacaan gema wahyu Ilahi, kemudian penyampaian kata hati dari sahibul hajat, serta selanjutnya Tausiyah singkat.


Barangkali karena terbatasnya waktu yang disediakan, sebelum menutup tausyiah singkatnya dengan do'a,  ustadz muda tersebut hanya menyetir beberapa ayat Al-quran dan 1-2 buah hadist saja.

Namun demikian tentu bagi para undangan secara sadar maupun tidak  sudah memperoleh  manfaat ganda, keinginan sahibul hajat agar hadir terpenuhi dan pada sisi lain ilmu pengetahuan juga diperoleh.

Oleh karena itu, bila diminta hadir dalam suatu hajatan, maka berusahalah sekuatnya untuk dapat memenuhinya.

Apalagi bila yang menggelar acara hajatan tersebut tetangga dekat, tentu harus semakin kuat lagi  untuk hadir karena dia merupakan " saudara kita yang paling dekat."

Majulah kita semua. #

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun