Mohon tunggu...
Buyung Nurman
Buyung Nurman Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Lepas

Orang biasa.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Modif Kendaraan, antara Langgar Aturan Versus Ikutan Trend

21 Januari 2024   13:09 Diperbarui: 21 Januari 2024   13:13 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Modif Kendaraan, antara Langgar Aturan Versus Ikutan Trend

Bila tidak peduli dengan perubahan yang terjadi pada lingkungannya, anak muda dicap tidak gaul, ketinggalan zaman, serta ungkapan - ungkapan " menohok " lainnya.

Mereka kurang menyadari bahwa yang namanya mode tersebut tidak akan bertahan lama, seiring dengan mode itu sendiri bila lagi trend, maka banyak diikuti dan bila waktunya usai, hilang mbak tidak berbekas.

Jika kurang cermat menyikapi  suatu perubahan yang setiap saat terjadi dan hampir disegala " aspek kehidupan " maka alamat akan menjadi " korban " dari perubahan itu sendiri.

Dalam terbitan sebuah harian nasional, tapi saya lupa nama media dan tahun terbitnya. Profesor Sarlito Wirawan pernah mengatakan bahwa remaja itu seperti   "memegang  sabun basah. "

Memegang sabun basah, jika pegangannya terlalu keras sabun akan lepas, juga bila pegangannya terlalu lemah, sabun juga akan jatuh kebawah. Jadi menurut beliau perlakuan terhadap para remaja tersebut, sedang-sedang saja.

Kembali ketopik tulisan ini, anak saya yang sulung baru berkendaraan sendiri kemana  pergi setelah masuk usia kuliah, meskipun ketika masih di SLTA sudah saya izinkan, tapi tetap belum mau dan lebih memilih naik angkutan kota (angkot) bila kesekolah.

Memang sesekali diantara kesekolah walaupun hanya sampai pintu gerbang, tapi selama kurang lebih tiga tahun lebih banyak numpang angkotnya.

Menginjak usia kuliah, saya berikan sepeda motor  jenis dan tipe teranyar pada masa itu untuk dipakai ke kampus, tidak baru memang, tapi masih cukup bagus, belum pernah over houl.

Disamping memang sudah waktunya karena sudah cukup dewasa, juga dari tempat kediaman kami  kekampus anak saya kuliah  waktu itu belum ada jalur angkot.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun