Mohon tunggu...
Buyung Nurman
Buyung Nurman Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Lepas

Orang biasa.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Di Balik Diam

8 September 2023   14:54 Diperbarui: 8 September 2023   18:38 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Selama dalam masa opspek inilah terpotret kalau Aef orangnya santai dan kelihatan nyentrik, karena hampir setiap kali melaporkan usai mengikuti kegiatan tidak pernah sekalipun mulus, ada-ada saja alasan Panitia sebagai Pembina  untuk mintak mengulangi laporan Danton Aef.

Seperti tidak peduli dan seolah-olah memang disengaja, Danton Aef pun sigap untuk mengulanginya dengan gaya yang macam- macam sesuai dengan arahan Panitia dan akhirnya bukan Panitia yang mengerjsi Danton Aef tapi sebaliknya Danton Aeflah mengerjai Panitia, misalnya kata lapor, diubah Danton Aef menjadi lapar.

Kata lapor berubah menjadi lapar sering kali terjadi ketika apel laporan usai kegiatan siang hari yang memang kondisi tubuh sudah capek dan perut sudah keroncongan untuk di isi ulang.

Masa ospek selama sepekan itu selesai, tibalah menjalani kehidupan kampus  yang normal, kegiatan belajar mengajar dan kesibukan  lainnya  dilakoni Aef layaknya seorang mahasiswa yang setiap hari penuh dengan aktivitas.

Ada satu kegiatan yang nampaknya tidak bisa di tinggalkan dan sudah merupakan hobinya barang kali dilapangan sebelum tugas belajar yang sesibuk bagaimanapun kegiatan baik di kampus maupun di asrama, tapi hobinya yang satu ini tetap dilakukan yaitu mancing ikan.

Hobi mancing itulah rupanya menginspirasi Aef untuk membangun kolam pemeliharaan dan pemancingan ikan  yang cukup luas setelah tamat dari pendidikan di APP Bogor, dengan tujuan tidak hanya sekedar menyalurkan hobi tapi lebih dari itu untuk menambahkan pendapatan.

Akan halnya dengan teman-teman sealumni Aef masih ingat dan terus menjalin silaturahmi yang terlibat ketika teman-teman asal Jawa Barat  dan DKI Jakarta mengadakan pertemuan di Cibalagung Bogor dan Cipatujah Tasikmalaya Aef ikut serta yang kelihatan nampak masih gagah.

Dan hari ini setelah purna bakti, Aef hidup tenang bersama keluarga yang dekat kediamannya terdapat kolam-kolam ikan, yang setiap pagi dan sore ikan-ikan itu menampakkan diri seakan-akan hendak menyapa Tuannya yang sabar dan perhatian itu.

Majulah kita semua. # B. Nurman Bengkulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun