Penilaian berbasis kinerja adalah bentuk penilaian yang menilai kemampuan siswa dalam menjalankan tugas atau situasi tertentu yang mirip dengan dunia nyata. Ini bisa mencakup simulasi, latihan praktis, atau ujian praktik. Dalam Kurikulum Merdeka, penilaian berbasis kinerja digunakan untuk mengukur sejauh mana siswa dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka pelajari dalam konteks situasi yang relevan.
Kesimpulan
Bentuk penilaian dalam Kurikulum Merdeka menggambarkan pendekatan yang lebih inklusif, berfokus pada pembelajaran yang sejati, dan menghargai keragaman kemampuan siswa. Penilaian tidak lagi hanya menjadi alat untuk memberikan nilai, tetapi juga sebagai alat untuk membantu siswa belajar dan berkembang. Dengan beragam bentuk penilaian ini, Kurikulum Merdeka bertujuan untuk memberikan pengalaman pendidikan yang lebih relevan dan memenuhi kebutuhan unik setiap siswa. Dengan demikian, pendidikan di masa depan akan lebih fokus pada pengembangan penuh potensi siswa daripada hanya menghafal fakta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H