Mohon tunggu...
bustanol arifin
bustanol arifin Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Happy Reader | Happy Writer

Tertarik Bahas Media dan Politik | Sore Hari Bahas Cinta | Sesekali Bahas Entrepreneurship

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Keliling Jakarta dengan Kereta: Sebuah Pengalaman Pribadi

26 Agustus 2023   06:37 Diperbarui: 26 Agustus 2023   10:28 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menyusuri Keberagaman Jakarta

Selama perjalanan dengan kereta komuter, saya mulai menyadari betapa Jakarta benar-benar mewakili keberagaman Indonesia. Di dalam kereta, saya melihat wajah-wajah yang mewakili berbagai suku, agama, dan budaya yang ada di negara ini. Ada momen di mana saya mendengar percakapan dalam bahasa daerah yang berbeda, dan ini mengingatkan saya akan kekayaan budaya yang ada di sekeliling kita. Melalui kereta komuter, saya merasa terhubung dengan beragamnya masyarakat Indonesia yang hidup harmonis di satu kota.

Mengamati Perubahan Lanskap Kota

Saya merasakan bagaimana perubahan lanskap kota Jakarta terjadi begitu cepat. Dari jendela kereta, saya melihat gedung-gedung pencakar langit yang semakin tinggi, proyek pembangunan yang sedang berlangsung, hingga taman-taman hijau yang berusaha dipertahankan di tengah perkembangan pesat. Perjalanan dengan kereta komuter memberikan kesempatan untuk mengamati perkembangan kota secara visual, seolah-olah melihat lukisan yang terus berubah dan berkembang.

Memori Pribadi dan Cerita

Setiap kali saya menggunakan kereta komuter, saya selalu teringat dengan momen-momen tertentu. Mungkin itu adalah percakapan ringan dengan seorang penumpang asing, atau mungkin pemandangan kota di malam hari saat kereta melintasi jembatan. Setiap perjalanan dengan kereta komuter membawa ingatan saya pada sejumlah kenangan dan cerita kecil yang membuatnya berkesan. Ini juga mengingatkan saya bahwa setiap perjalanan, meskipun mungkin rutin, selalu memiliki potensi untuk menjadi sesuatu yang istimewa.

Gambar: KAI Commuter | Stasiun Cawang | Dokumentasi Pribadi
Gambar: KAI Commuter | Stasiun Cawang | Dokumentasi Pribadi
Berkendara dengan Penuh Fleksibilitas

Selama menjelajahi Jakarta dengan kereta komuter, saya merasa bebas untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain tanpa merasa terikat oleh kemacetan atau masalah parkir. Saya bisa mengeksplorasi berbagai destinasi dan menikmati perjalanan tanpa beban. Hal ini memberikan perasaan kebebasan yang berbeda dari pada saya harus mengemudi sendiri atau menggunakan transportasi umum lain yang terkadang terjebak dalam kemacetan lalu lintas.

Melalui pengalaman menjelajahi Jakarta dengan kereta komuter, saya merasa telah membuka lembaran baru dalam mengenal kota ini. Dari berbagai pemandangan dan destinasi menarik hingga momen-momen pribadi dan interaksi dengan sesama penumpang, perjalanan dengan kereta komuter memberikan dimensi baru dalam menjelajahi ibu kota. Ini adalah bukti bahwa setiap sarana transportasi dapat menjadi jendela yang membuka pandangan yang berbeda tentang suatu tempat, memungkinkan kita untuk merasakan kehidupan sehari-hari dan dinamika sosial di dalamnya.

Pengalaman menjelajahi Jakarta dengan kereta komuter memberikan perspektif baru tentang kota ini. Dari pemandangan keseharian hingga destinasi wisata, saya merasa bahwa perjalanan ini membuka jendela menuju kehidupan sehari-hari warga Jakarta. Dalam kepadatan dan kesibukan kota, kereta komuter memberikan kesempatan untuk mengeksplorasi tanpa stres lalu lintas. Sebagai penduduk kota, pengalaman ini mengingatkan saya tentang keunikan dan keindahan Jakarta yang kadang-kadang bisa terlupakan di tengah hiruk-pikuknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun